TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jakarta akan melaksanakan Operasi Zebra Jaya mulai hari ini, 26 November, hingga 9 Desember 2014. Bersamaan dengan Operasi Zebra Jaya 2014, Organisasi Angkutan Darat (Organda) juga akan menertibkan anggotanya, yakni para pengemudi dan pemilik angkutan umum. (Baca: Operasi Zebra, Jangan Naik-Turun Bus Sembarangan!)
Menurut Ketua Organda DKI Jakarta Shafruhan Sinungan, salah satu cara menertibkan pengemudi angkutan kota adalah memasang stiker imbauan tertib lalu lintas. Pada 2013, kata dia, Organda DKI sudah membagikan stiker semacam ini. "Tapi malah dicopot atau tidak dipasang," ujarnya kepada Tempo. (Baca: Operasi Zebra Raya Juga Digelar di Jalan Tol)
Shafruhan juga menuturkan sudah beberapa kali mengingatkan pengemudi angkutan umum untuk mematuhi aturan lalu lintas. Kali ini, Organda bekerja sama dengan Dinas Perhubungan DKI dan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya untuk kembali memasang stiker peringatan itu. "Stikernya harus bisa terbaca oleh pengemudi," katanya.
Kepala Bagian Operasional Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Budiyanto menyatakan Operasi Zebra 2014 membidik para pengemudi angkot dan bus yang melawan arus atau menaikturunkan penumpang sembarangan. Untuk tugas ini, 2.800 polisi dikerahkan untuk benjaga di lokasi-lokasi rawan.
NUR ALFIYAH
Berita Terpopuler
Pleno Golkar Pecat Ical dan Idrus Marham
Voting Time, Jokowi Tekuk Presiden hingga Artis
Enam Tokoh Ini Disebut-sebut Bakal Jadi Wakil Ahok
Aksi Cabul Tukang Intip, dari Dosen hingga Polisi