TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi akhir Januari 2015 menjadi puncak musim penghujan di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Potensi hujan akan sering terjadi jelang sepuluh hari terakhir bulan Januari hingga sepuluh hari awal Februari.
"Curah hujan rata-rata pada akhir Januari tinggi, mencapai 400-500 milimeter," kata Kepala Pusat Meteorologi Publik, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Mulyono Prabowo saat dihubungi Tempo, Sabtu, 27 Desember 2014.
Menurut dia, mulai akhir Januari, konsentrasi awan hujan akan tiba di wilayah selatan Jabodetabek. Konsentrasi awan hujan ini berimbas pada Ibu Kota yang terkena aliran sungai dari wilayah Bogor, Depok menuju Jakarta.
Adapun, pada bulan Desember hingga akhir tahun ini, curah hujan berjenjang mulai dari tingkat menengah hingga cukup tinggi. Curah hujan di wilayah DKI Jakarta mencapai level 200-300 milimeter. Sedangkan, curah hujan di wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi sudah masuk level cukup tinggi, yaitu 300-400 milimeter.
Karena itu, Mulyono mengatakan, puncak banjir baru akan terjadi pada awal tahun depan. Namun, warga dan pemerintah provinsi DKI Jakarta harus tetap siaga terhadap banjir yang dapat datang sewaktu-waktu saat curah hujan wilayah selatan DKI Jakarta sedang tinggi.
YOLANDA RYAN ARMINDYA
Topik terhangat:
Banjir | Natal dan Tahun Baru | 10 Tahun Tsunami | ISIS | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi: Minta Apa pun Saya Beri, Asal Swasembada
Memperkosa, Petugas Bandara Terancam 12 Tahun Bui
Reaksi Jokowi Soal Namanya yang Dicatut Gajah
Tanggul Lapindo Jebol, Ical Liburan ke Eropa