TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 200 anggota Gerakan Pramuka turut membersihkan sampah sisa perayaan malam tahun baru 2015 di kawasan Monumen Nasional. Koordinator Pramuka Penegak DKI Jakarta, Yudha Adyaksa, mengatakan aksi tersebut rutin dilakukan seusai pelaksanaan acara berskala besar di kawasan penting atau landmark Ibu Kota. "Kami rutin berkumpul seusai perayaan," kata Yudha saat ditemui di kawasan Taman Monas, Kamis, 1 Januari 2015. (Baca: Malam Tahun Baru, Ada Empat Kebakaran di Jakarta)
Khusus dalam perayaan tahun baru 2015, Yudha menjelaskan, anggota Pramuka dibagi menjadi tiga kelompok besar, yakni Monas, Blok M dan Ragunan, serta kawasan Kota Tua. Mereka bekerja selama tiga jam mulai pukul 10.00 WIB. Menurut pantauan Tempo, setiap anggota Pramuka membawa sebuah polybag dan menyebar ke semua sudut kawasan Monas. Mereka memungut dan mengumpulkan sampah-sampah yang ditemui selama berkeliling. (Baca: Akibat Pesta Tahun Baru, Rumput Monas Rusak)
Menurut Yudha, anggota Pramuka DKI mulai melakukan aksi pungut sampah dalam acara arak-arakan seusai pelantikan pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Ia mengatakan aksi tersebut dilakukan secara sukarela. Para anggota mengumpulkan uang sumbangan untuk membeli polybag. (Baca: Pesta Tahun Baru, 35 Warga Shanghai Tewas Terinjak)
Yudha menuturkan aksi tersebut muncul lantaran para anggota Pramuka selalu membaca berita buruk tentang kebersihan Monas setiap kali perhelatan besar di sana berakhir. Untuk itu, para anggota berinisiatif mendatangi Monas dan membantu petugas kebersihan memungut sampah. "Kami juga berkomunikasi dengan Dinas Kebersihan DKI Jakarta mengenai partisipasi ini," ujar Yudha. (Baca juga: Djarot Sedot Sampah Tahun Baru Pakai 'Vacuum Cleaner')
LINDA HAIRANI
Topik terhangat:
AirAsia | Banjir | Natal dan Tahun Baru | ISIS | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Ini Dia Harga Baru Premium dan Solar
Duka Air Asia, Ngunduh Mantu Raffi Ahmad Dikecam
Indigo Ingatkan Ahok Soal Tahun Baru dan Gempa Jakarta