TEMPO.CO, Jakarta - Sejak cuitan pertamanya pada Senin, 9 Maret 2015, akun Twitter milik Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jakarta Abraham Lunggana menyedot perhatian publik. Pada Rabu, 11 Maret 2015, pukul 15.50, pengikut Twitter politikus Partai Persatuan Pembangunan itu telah mencapai 9.839.
Akun tersebut dibuat oleh pria yang akrab disapa Lulung pada 9 Maret 2015. Pada bio akun Twitter-nya tertulis, “Tegakkan Undang-undang dan Hentikan Kesewenang-wenangan.”
Salah satu netizen, Mustofa Abdullah dengan akun @thofa_2020, mengatakan, "baru sehari sudah 3000-an followers-nya Ji, panggilan Lulung, mantap."
Walaupun telah memiliki banyak pengikut, Lulung masih saja dirisak netizen. Namun ia santai menanggapinya. "Ya maaf deh namenye baru belajar gimane carenye ngebales huk huk," cuit Lulung.
Kicauan tersebut langsung disambut seorang netizen dengan nama MerahPutih #1/2tiang. Melalui akun @Top_master, dia menuturkan, "kalau Bang Haji, panggilan Lulung, pakai Android, jawabanya bisa dikirim lewat telegram kok, jadi gak perlu ke kantor pos. Hehehe."
Dalam wawancaranya dengan Tempo pada Rabu pekan lalu, Lulung mengaku meminta stafnya berhenti menginformasikan kabar terbaru yang muncul di Twitter mengenai dia. Dia memilih tak mengetahui cuitan netizen agar bisa berkonsentrasi bekerja sebagai anggota Dewan.
Selain itu, Lulung mengatakan perkembangan yang terjadi di Twitter turut berpengaruh pada keluarganya. "Istri saya menangis dan meminta agar saya berhenti berkukuh soal APBD. Tapi, saya bilang, ini soal penegakan hukum," katanya saat itu.
Konflik mengenai penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI 2015 antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan DPRD mengundang cuitan dari netizen di Twitter. Cuitan tersebut diberi tagar #SaveHajiLulung yang menjadi trending topic dunia maya.
"Iya, benar itu akun milik bapak," kata asisten Abraham Lunggana, Dany Kusuma, kepada Tempo, Rabu, 11 Maret 2015.
Dany mengatakan akun tersebut dibuat hanya sebagai sarana komunikasi. "Tujuannya hanya untuk silaturahmi," ujar Dany.
Nama Twitter @halus24 dipilih untuk melanjutkan jargon “Halus” yang sudah dipakai dari 2004. "Halus artinya haji Lulung untuk semua, ada 24 karena itu tanggal lahir Pak Lulung yang resmi," kata Dany.
GANGSAR PARIKESIT | AISHA SHAIDRA