TEMPO.CO, Jakarta - Akseyna Ahad Dori, 18 tahun, mahasiswa Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, yang ditemukan tewas mengapung di Danau Kenanga UI, Depok, Jawa Barat, Kamis, 26 Maret 2015, memiliki kebiasaan lain selain mengikuti perkuliahan.
Akseyna diketahui mengikuti salah satu kegiatan organisasi kampus bernama Canopy. "Masuk kelompok studi ini sifatnya wajib sejak angkatan 2012," kata salah satu alumnus biologi UI sekaligus anggota Canopy yang enggan menyebutkan namanya kepada Tempo lewat pesan elektronik, Kamis, 2 April 2015.
Menurut sumber tersebut, ada tiga kelompok studi yang ditawarkan kepada mahasiswa biologi UI: Canopy, pecinta flora; Comata, pecinta fauna; dan Sigma, pecinta kehidupan laut. Namun, kata sumber itu lagi, mahasiswa hanya wajib bergabung ke dalam salah satu kelompok studi mana yang ditawarkan itu.
Biasanya, kelompok ini rutin menyelenggarakan kegiatan trekking, naik gunung, atau menelusuri kawasan hutan untuk meneliti jenis flora tertentu. Akseyna yang dikenal gemar naik gunung ini pun tak melewatkan kesempatan untuk bergabung dalam acara naik gunung yang diadakan Canopy.
Kepala Departemen Biologi UI, Yasman, mengatakan seusai kuliah, Akseyna biasanya menghabiskan waktu di perpustakaan. Kegiatannya macam-macam, bisa membaca, dan mengulang bahan ajar atau bermain game online kesenangannya.
Setelah itu, kata Yasman, Akseyna baru kembali ke kosannya menumpang bus kuning, fasilitas angkutan yang disediakan oleh kampus untuk mahasiswa di Depok. "Tiga tempat yang biasa dikunjungi Ace di UI, yakni gedung Fakultas, masjid UI, dan perpustakaan," kata Yasman.
YOLANDA RYAN ARMINDYA
CATATAN
Karena beberapa hal teknis, isi berita dalam tulisan ini sudah mengalami koreksi. Terima kasih.
