TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya akan melakukan serangkaian pengamanan dalam Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia-Afrika yang berlangsung di Jakarta. Beberapa jalan yang akan dilalui para tamu undangan akan disterilkan atau diberlakukan buka-tutup.
Kepala Subdirektorat Pendidikan dan Rekayasa Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Warsinem mengatakan pengamanan penuh akan dilakukan pada 21-23 April 2015. Pada 21 April, tamu undangan VVIP, seperti presiden, raja, dan perdana menteri, mulai tiba di Jakarta.
Sedangkan, pada 22-23 April, berlangsung kegiatan KAA di Jakarta Convention Center (JCC). "Sebagian delegasi setingkat menteri juga sudah ada yang tiba," kata Warsinem kepada Tempo, Sabtu, 18 April 2015.
Menurut Warsinem, wilayah yang menjadi pusat pengamanan pada 21-23 April adalah Bandara Soekarno-Hatta atau Bandara Halim Perdanakusuma, belasan hotel yang menjadi tempat tamu menginap, dan JCC. "Di setiap persimpangan atau traffic light di jalan itu, kendaraan akan kami berhentikan sejauh 20 meter dari traffic light," ujarnya.
Alasannya, prioritas penggunaan jalan akan diperuntukkan bagi tamu undangan. "Juga mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, misalnya menerobos lampu merah," tuturnya.
Beberapa jalan dari atau ke JCC, Hotel Borobudur, Kuningan, Semanggi, dan Sudirman juga akan diberlakukan buka-tutup. "Sifatnya situasional. Kalau Semanggi padat, kami tutup," ucapnya.
Ada juga jalan yang akan ditutup. Dari Gerbang Pemuda ke arah Hotel Mulia tidak dapat memutar di TVRI. "Akan dialihkan naik flyover atau melewati DPR," kata Warsinem.
Polda Metro Jaya menurunkan 4.236 personel untuk mengamankan acara Konferensi Asia-Afrika yang berlangsung di Jakarta. Personel itu akan ditempatkan di beberapa persimpangan jalan yang dilintasi para tamu undangan.
AFRILIA SURYANIS