TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan pekerja yang berkantor di bilangan Jalan Jenderal Sudirman pagi ini masih harus berjalan kaki. Kepolisian Daerah Metro Jaya melakukan penutupan jalan di daerah Sudirman untuk memudahkan perjalanan beberapa delegasi peserta Konferensi Asia Afrika yang akan pergi ke Bandung. "Saya sih tak masalah," kata Nurhidayat, saat ditemui kala berjalan kaki di Jalan Jenderal Sudirman, Jumat, 24 April 2015.
Nur berangkat dari rumahnya dengan kereta api menuju Stasiun Sudirman di daerah Dukuh Atas. Setiap hari ia selalu menunggu angkutan umum di sisi stasiun yang akan membawanya ke Kantor Bank Rakyat Indonesia di kawasan Semanggi. Namun sudah lima hari terakhir dia terpaksa jalan kaki. "Sejak KAA memang seperti ini, jalan kaki terus," kata dia.
Menurut Nur, sebagian masyarakat tak mengetahui pasti waktu dan durasi penutupan jalan yang dilakukan Polda Metro Jaya. Biasanya pekerja yang kantornya lumayan dekat dengan Dukuh Atas atau sedang tergesa-gesa akan memilih untuk jalan kaki.
"Ini agak menyesal juga. Pas sudah sampai sini ternyata jalan dibuka dan angkot lewat," kata Nur yang sudah berjalan hingga Daerah Karet atau 700 meter dari kantor BRI.
Hari ini penutupan jalan di ruas Jalan Jenderal Sudirman dilakukan pada pukul 06.00-08.00 WIB. Durasi yang sangat pendek dibandingkan dengan empat hari sebelumnya ketika seluruh delegasi peserta KAA masih di Jakarta. Saat itu seluruh ruas jalan ditutup pukul 07.15-10.00 WIB.
Menurut Brigadir Satu Edi W yang bertugas di depan Hotel Sahid, penutupan jalan hanya diperuntukkan bagi delegasi peserta KAA yang belum berangkat ke Bandung. Ia sendiri tak tahu detil soal asal delegasi yang belum berangkat. "Salah satunya Amerika Serikat," kata Edi.
Penutupan jalan hanya di sisi utara Semanggi karena untuk memperlancar jalur keberangkatan menuju tol. Sedangkan sisi selatan Semanggi sudah tak ada penutupan atau sesuai dengan hari kerja normal. "Setelah dibuka biasanya jalan akan lancar," kata dia.
FRANSISCO ROSARIANS