TEMPO.CO, Depok - Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Depok Komisaris Agus Salim dimutasi ke Polda Metro Jaya. Agus bertukar posisi dengan Komisaris Teguh Nugroho yang sebelumnya menempati posisi Kepala Unit 3 Subdirektorat Lembaga Negara Direktorat Pengamanan Obyek Vital Polda Metro Jaya.
Agus mengatakan banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan dan memerlukan sinergitas para anggota dalam menjalani tugas. Terutama, kata dia, kasus kematian mahasiswa di danau UI, Akseyna Ahad Dori, pada Maret lalu, perampasan, dan tindak asusila.
"Memang meninggalkan PR yang belum diselesaikan. Diharapkan bisa melanjutkan pengawasan tempat-tempat kriminalitas yang sudah dilakukan," kata Agus seusai serah-terima jabatan di aula Polresta Depok, Jumat, 24 April 2015.
Ia menuturkan saat ini kejahatan dan tindak kriminal disertai pembunuhan masih diselidiki. "Terutama kasus mahasiswa di danau UI yang masih menjadi sorotan, dan begal Cipayung yang kemarin terjadi," ucapnya.
Agus berhadap ada kerja sama berkesinambungan dengan ormas, LSM, kepolisian sektor, dan Babimkamtibmas untuk mengungkap kasus kejahatan yang terjadi di Kota Depok. "Untuk kasus kematian mahasiswa UI di danau masih penyelidikan," ujarnya.
Baca Juga:
Kepala Kepolisian Resor Kota Depok Komisaris Besar Ahmad Subarkah mengatakan mutasi ini merupakan hal biasa dalam rangka penyegaran. "Untuk refresh dan mutasi rutin biasa," tuturnya.
Ahmad menuturkan banyak kasus yang mendapatkan perhatian masyarakat dan Polri langsung. Seperti kasus kematian mahasiswa UI dan pencurian kendaraan bermotor yang dapat bantuan Polda langsung. "Perlu sinergitas. Tunjukkan kepada masyarakat dengan bukti nyata bahwa Polres Depok bisa menyelesaikan kasus kriminal," ucapnya.
Lebih lanjut, ia menuturkan, beberapa waktu lalu masyarakat juga dikagetkan dengan adanya ledakan di Tanah Abang. Polresta Depok, kata Ahmad, harus bisa mendeteksi sejak dini dan mengantisipasi kejadian serupa agar tidak terjadi di kota ini. "Harus deteksi dini di wilayah lain. Jangan sampai terjadi di depok," ujarnya.
Ia berharap Kasatreskrim yang baru bisa menyesuaikan dengan situasi keamanan di Kota Depok dan cepat menyelesaikan banyak kasus yang masih belum terselesaikan. "Cepat sesuaikan diri. Sebab, ada beberapa kasus mahasiswa UI yang masih belum jelas, apakah bunuh diri, dibunuh, atau kecelakaan," ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut juga diselingi pengukuhan Kepala Satuan Intelijen Keamanan Polresta Depok yang baru, Komisaris Polisi Telly Kusuma Deri.
IMAM HAMDI