Misteri Ayah Angkat
Meski demikian, warga setempat belum pernah melihat orang tua angkat Angeline maupun orang berkebangsaan asing di wilayah setempat. "Tidak pernah lihat," kata Iday, 50 tahun, Jumat, 12 Juni 2015. "Kalau Angeline sering, tapi lima bulan sekali."
Ketua RT setempat, Rustini, mengakui bahwa Margriet adalah warganya. Bahkan, kata dia, belum lama ini Margriet membuat kartu tanda penduduk elektronik seumur hidup. "Sudah diserahkan belum lama ini," ujar Rustini.
Baca juga: PEMBUNUHAN ANGELINE: Begini Manjanya Agus kepada Margriet
Sejumlah warga di Kampung Sawah, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, tempat tinggal keluarga Margreit Christina Megawe, juga mengaku tak pernah melihat ayah angkat Angeline yang berkebangsaan Amerika. "Belum pernah lihat," kata Wastini, 45 tahun, Jumat, 12 Juni 2015.
Seingat dia hanya Margreit yang akrab dipanggil Tante Telly yang sering datang bersama Angeline. "Kalau datang pasti jajan di warung," kata dia.
Seorang kerabat dekat Margreit, Mikel, mengatakan bahwa ayah angkat Angeline sangat sayang terhadap anak angkatnya tersebut. Namun ia enggan bercerita soal Angeline lebih lanjut lantaran sedang berduka.
ADI WARSONO
Berita Menarik:
Pembunuhan Akseyna UI: Bukti Baru dan Motif Konflik Asmara
Usai Terima SMS, Mahasiswi Cantik Ini Langsung Bunuh Diri