Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Punya Ratusan Akik, Kolektor: Ada Cahaya Masuk ke Rumah

image-gnews
Aneka batu mulia yang dipamerkan dalam Pameran Batu Mulia (Batu Akik) di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 11 Juni 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Aneka batu mulia yang dipamerkan dalam Pameran Batu Mulia (Batu Akik) di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 11 Juni 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang Selatan -- Hermanus Manafe, 65, penggemar batu akik yang sudah setahun malang melintang di dunia Gamestone memiliki sebanyak 500 cincin batu akik, serta 250 liontin dari batu akik. Hampir seluruh jenis batu akik sudah dimilikinya.

"Saya sudah memiliki seluruh batu dari seluruh provinsi di Indonesia, kebetulan saya membeli batu- batu tersebut ketika ada festival gemstone di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, kalau ada pameran ya saya datangi," kata warga Pondok Benda ini kepada Tempo, Selasa 16 Juni 2015.

Herman juga mengatakan banyak batunya yang sudah di mahar oleh orang-orang yang meminatinya. Herman tidak melepasnya begitu saja karena batu yang diminati tersebut langka dan cuma ada beberapa saja.

"Seperti batu Bacan Ternate ini, saya beli dengan harga Rp 10 juta, pernah ditawar orang bukan dengan uang, tapi dengan satu unit mobil Toyota Yaris langsung saya tolak karena jenis batu ini sulit ditemukan," katanya.

Selama ini, Herman melanjutkan, dirinya sudah menghabiskan uang sebanyak Rp 300 juta untuk membeli koleksinya tersebut. Untungnya, keluarga Herman tak ada yang mengeluh tentang hobinya itu.

"Keluarga tidak ada yang komplain tentang hobi saya ini, mereka enjoy aja ngeliat saya hobi mengoleksi batu akik. Koleksi saya di antaranya Bacan Doko, Pancawarna, Mani Gajah, Sungai Dare, Kalimaya, Black Oval, Sisik Naga, Bulu Hanoman, Ijo Garut, Naga Sui, dan Edong," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Herman menambahkan, anggota keluarganya yang lain tidak menggemari batu seperti dirinya. Pun, lima orang anaknya tidak suka mengoleksi batu akik.

Mengkoleksi ratusan batu akik rupanya membuat Herman mengalami pengalaman unik. Herman yang bekerja berlayar di lautan dengan tongkang batu bara ini mengaku pernah melihat cahaya masuk ke dalam rumahnya.

"Saya pernah liat ada cahaya masuk ke rumah saya melewati ventilasi, tapi saya nggak tau masuk ke batu yang mana karena ada banyak batu di dalam rumah saya. Mungkin aura batunya yang saya lihat itu," kata Herman.



MUHAMMAD KURNIANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemkot Tangsel Raih Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya 2023

19 Desember 2023

Pemkot Tangsel Raih Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya 2023

Kota Tangerang Selatan meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Kategori Utama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Republik Indonesia (RI).


BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Buruk di Kota Tangerang Selatan

1 Desember 2023

Ilustrasi awan mendung/cuaca buruk. TEMPO/Aditia Noviansyah
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Buruk di Kota Tangerang Selatan

BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca buruk di Kota Tangerang Selatan, Banten yang ditandai hujan lebat disertai angin kencang.


Benyamin Harap Kualitas Keagamaan Meningkat dan Ekonomi Masyarakat Tumbuh

25 November 2023

Benyamin Harap Kualitas Keagamaan Meningkat dan Ekonomi Masyarakat Tumbuh

Lewat Harmony Fest, Benyamin Harap Kualitas Keagamaan Meningkat dan Ekonomi Masyarakat Tumbuh


Ben-Pilar di Tahun 2023 Banyak Raih Prestasi

24 November 2023

Ben-Pilar di Tahun 2023 Banyak Raih Prestasi

kinerja Pemerintah Kota Tangerang Selatan di tahun ini patut diacungi jempol. Bagaimana tidak, sejumlah penghargaan diraih daerah yang baru menginjak usia 15 tahun.


Wali Kota Tangsel: Tsouth Kustom Kulture Miniatur Indonesia

16 Oktober 2023

Wali Kota Tangsel: Tsouth Kustom Kulture Miniatur Indonesia

Seluruh elemen masyarakat berkumpul tanpa memandang agama dan suku dari mana ia berasal di Tsouth Kustom Kulture


Rakornas bersama Kemendagri, Benyamin Jabarkan Capaian Tangsel

22 September 2023

Rakornas bersama Kemendagri, Benyamin Jabarkan Capaian Tangsel

Tangerang Selatan meraih sejumlah penghargaan berkat keberhasil berbagai program yang dijalankan.


Pemkot Tangsel Raih Penghargaan Peduli Pelayanan Publik

12 September 2023

Pemkot Tangsel Raih Penghargaan Peduli Pelayanan Publik

Penghargaan kembali diraih oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan.


Siap Difungsikan Antar Jemput Sekolah, Pilar Pastikan Kesiapan Bus Trans Anggrek

6 September 2023

Siap Difungsikan Antar Jemput Sekolah, Pilar Pastikan Kesiapan Bus Trans Anggrek

Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Perhubungan terus melakukan persiapan difungsikannya Bus Trans Anggrek untuk antar jemput sekolah.


Upaya Kurangi Polusi Udara, Pemkot Tangsel Tambah Bus Sekolah Gratis dan Trayek Baru

4 September 2023

Sejumlah Bus Trans Anggrek yang rencananya akan dioperasikan pada Januari 2015 medatang, Tangerang, Banten, 19 Desember 2014. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.
Upaya Kurangi Polusi Udara, Pemkot Tangsel Tambah Bus Sekolah Gratis dan Trayek Baru

Pemerintah Kota Tangerang Selatan akan menambah armada bus sekolah dan trayek baru sebagai upaya mengurangi polusi udara.


Entrepreneur Baru Perlu Inovasi Teknologi, Teten: Tidak Lagi Keripik, Batik, Akik, Kosmetik

11 Agustus 2023

Menkop UKM Teten Masduki menyampaikan paparan saat kopi darat bersama pedagang dan pemangku kepentingan, termasuk pejabat terkait, di Pasar Sememi Surabaya, Minggu, 9 Juli 2023. ANTARA/Hanif Nashrullah
Entrepreneur Baru Perlu Inovasi Teknologi, Teten: Tidak Lagi Keripik, Batik, Akik, Kosmetik

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki mengatakan entrepreneur baru harus lebih inovatif dan melahirkan sesuatu baru.