TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria tewas setelah jatuh dari lantai empat Hotel Batavia, Jakarta Pusat. Pria bernama Agung itu diduga berusaha menghindar dari kejaran polisi. Namun dia gagal melompat ke gedung di sebelah Hotel Batavia. "Dia buron kasus pemerkosaan dan perampokan," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Metro Taman Sari Ajun Komisaris Besar Guruh Chandra kepada Tempo, Sabtu, 7 November 2015.
Menurut Guruh, Agung sudah lama dicari polisi karena dilaporkan sejumlah wanita yang menjadi korban. Pria 40 tahun itu beberapa kali melakukan kejahatan melalui jejaring sosial Facebook. Dia merayu perempuan lewat media itu dan mengajak korban berkencan. "Tersangka memang pandai merayu," katanya.
Modus yang digunakan Agung adalah mengajak korban untuk bertemu dan berkencan. Korban diarahkan ke kamar hotel yang sudah disiapkan sebelumnya. Agung kemudian memberi korban minuman yang sudah dicampur obat bius. Selanjutnya korban disetubuhi. "Setelah itu, tersangka kabur membawa barang berharga milik korban," ujarnya.
Kejahatan yang dilakukan Agung dilaporkan oleh dua korban yang bekerja sebagai sales promotion girl. Atas laporan itulah polisi melacak Agung melalui akun Facebook-nya. "Kami tahu dia menginap di kamar 207 Hotel Batavia," ucap Guruh.
Polisi segera bergerak untuk menangkap lelaki itu pada Jumat lalu. Namun Agung mengetahui kedatangan polisi. Dia buru-buru menyelinap dari kamar dan naik ke atap hotel. Karena panik, Agung berusaha melompat ke atap gedung sebelah hotel yang jaraknya sekitar 2 meter. "Dia nekat lompat tapi tidak bisa mencapai atap gedung seberang," kata Agus, saksi mata. "Dia meninggal di tempat."
AVIT HIDAYAT