TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya mengungkap pembobolan mesin penarik uang bermodus penggandaan kartu. Berikut ini beberapa modus lain yang terungkap polisi.
Berpura-pura menjadi tukang servis ATM
MW, 25 tahun, mengambil sebanyak 52 unit DRV dari mesin ATM BCA di Jakarta dan Tangerang, Oktober lalu. Modus yang dilakukan adalah mendatangi mesin ATM yang ditempatkan di Indomaret dan Alfamart di wilayah Jakarta dan Tangerang. Pelaku berpura-pura menjadi tukang servis ATM.
Mencongkel dan merusak mesin ATM
Bambang Sutrisno membobol mesin ATM dengan mencongkel dan merusak tempat keluar uang yang terdapat di mesin ATM, September lalu. Bambang memasukkan kartu debit, lalu menekan nomor rahasia dan nominal uang yang akan ditarik. Saat uang akan keluar, Bambang menahan lubang tempat penarikan uang itu menggunakan obeng sehingga transaksi dianggap gagal dan saldo tabungan rekening tersangka tidak berkurang.
Menukar kartu ATM
Modus ini terekam kamera pengintai ATM dan beredar di media sosial tahun lalu. Seorang pria mengganjal lubang kartu sehingga nasabah tak bisa bertransaksi. Ia pura-pura menolong lalu menukar kartu asli dengan yang palsu kemudian menggasak uangnya.
Membongkar Brankas ATM
Para pelaku memanfaatkan kartu ATM Bank Mandiri yang tertelan mesin.
AFRILIA SURYANIS