TEMPO.CO, Jakarta - Sesosok mayat bayi perempuan ditemukan di pinggir Kali Cideng, kawasan Rasuna Epicentrum, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Selasa pagi, 17 Mei 2016.
"Pukul 08.30 WIB, petugas kebersihan membersihkan sampah di kali dan melihat sesosok mayat bayi terapung yang awalnya dikira boneka," kata Kepala Kepolisian Sektor Setiabudi Ajun Komisaris Besar Tri Yulianto saat dihubungi Tempo.
Yulianto mengatakan ada dua petugas kebersihan yang menemukan mayat tersebut, yaitu Dani dan Rosid Aswan. Keduanya, kata Tri, melihat kondisi mayat bayi perempuan itu masih lengkap dengan tali pusar dan ari-ari di perutnya. "Dibiarkan begitu saja, tak terbungkus apa-apa, dan posisinya tengkurap dengan ari-ari yang menempel," katanya.
Yulianto mengungkapkan, saat ini mayat bayi tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk menjalani visum. Hal itu dilakukan untuk mengetahui perkiraan umur bayi dan waktu meninggalnya. Sementara ini, polisi menduga bayi tersebut baru lahir kemudian langsung dibuang ke Kali Cideng. "Kami belum tahu motifnya. Ini masih didalami," ujarnya.
FRISKI RIANA