TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno blakblakan menceritakan soal bagaimana Anies Baswedan akhirnya maju dalam pilkada DKI Jakarta sebagai calon gubernur. "Saya, terus terang, yang mengajak Anies untuk bergabung bersama kami," kata Sandiaga saat berbicara di depan para relawan, Sabtu, 24 September 2016.
Baca juga:
Anies Bisa Kalahkan Ahok? Inilah 5 Hal Mengejutkan di Pilkada DKI
Aryani Mau Buka-bukaan Mister X, Reaksi Mario Teguh Ditunggu
Sandiaga mengatakan itu setelah meresmikan restoran Thailand milik temannya di Grand Indonesia, Jakarta. Acara itu menghadirkan sekitar 20 anak yatim dari Yayasan Talenta Kasih itu. Sejumlah orang dari 10 unsur relawan pendukungnya turut hadir di sana.
Dalam kesempatan itu, dia menceritakan proses pencalonannya sebagai calon wakil gubernur dari poros Kertanegara yang diusung Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera. Ia sengaja menjelaskan soal itu karena masih banyak relawan yang tidak bisa menerima dirinya menjadi calon wakil gubernur.
Baca juga:
Aryani Mau Buka-bukaan Mister X, Reaksi Mario Teguh Ditunggu
Mario Teguh Dituding Lempar Setrika, Ini Respons Aryani
"Tadi malam ada yang nangis, enggak terima, ada yang ngosek-ngosek," kata Sandiaga. Para relawan itu pun menyimak penjelasan Sandiaga dengan antusias.
Dia bercerita, beberapa hari menjelang pengumuman di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, dirinya menemui Anies Baswedan yang saat itu berada di rumah sakit karena menderita demam berdarah. Dalam pertemuan itu, Sandiaga mengajak Anies untuk ikut dalam pencalonan pemilihan gubernur.
Selanjutnya: bicara soal posisi..