Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

8 Ribu Balita di Depok Menderita Stunting

Editor

Suseno TNR

image-gnews
Ilustrasi balita makan sendiri. kidspot.com.au
Ilustrasi balita makan sendiri. kidspot.com.au
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Dinas Kesehatan Kota Depok mencatat sebanyak 8.855 bayi di bawah lima tahun menderita stunting. Jumlah tersebut mencapai 6,63 persen dari jumlah balita di Depok yang mencapai 133.466 orang pada 2016.

Stunting adalah penyakit kurang gizi kronis pada bayi yang menyebabkan balita bertubuh pendek. Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Depok Ernawati mengatakan angka balita bertubuh pendek meningkat seiring dengan penambahan jumlah bayi di Depok. "Stunting pada balita ada dua klasifikasii, yang sangat pendek dan pendek. Angka prevalensinya 10 persen. Depok masih di bawah angka prevalensi tersebut," kata Ernawati, Selasa, 31 Januari 2017.

Ernawati mengatakan pada 2015 tercatat 1.267 balita yang bertubuh sangat pendek dengan persentas 1,17 persen dari jumlah bayi 124.067 orang. Sedangkan, jumlah total bayi bertubuh pendek pada 2015 mencapai 7.685 balita dengan prosentase 7,09 persen.

Ernawati menuturkan pada 2016 jumlah balita sangat pendek mencapai 1.403 orang atau 1,05 persen dan kategori pendek 7.452 orang atau 5,58 persen. "Rata-rata bayi pendek karena nutrisi sejak lahirnya kurang," ujarnya.

Stunting disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. Stunting terjadi mulai janin masih dalam kandungan dan baru nampak saat anak berusia dua tahun.

Kekurangan gizi pada usia dini meningkatkan angka kematian bayi dan anak, menyebabkan penderitanya mudah sakit dan memiliki postur tubuh tak maksimal saat dewasa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Balita yang mengalami stunting dapat dihitung dari tinggi badan dibagi usianya. Dari jumlah tersebut ada grafik indikator yang menunjukan bayi tersebut masuk kategori stunting atau tidak. "Ada standar deviasinya," ucapnya.

Lebih jauh ia menuturkan balita yang telah mengalami stunting sulit untuk diperbaiki kondisinya. Pemerintah hanya bisa memberikan konseling bagi orang tua yang bayinya mengalami stunting. "Penyebabnya karena nutrisi saat dalam kandungan dan genetik. Tapi, karena genetik kecil," ujarnya.

Menurutnya, maraknya ibu hamil dan balita yang mengkonsumsi makanan ringan dan mi, menjadi salah satu penyebab bayi pendek. Adapun bayi stunting akan berdampak pada anak seperti kekebalan tubuh, dan perkembangannya terhambat.

Bahkan, bayi stunting bisa berdampang jangka panjang jika tidak diatasi dengan baik. "Salah satunya sekarang mencari kerja saja ada kriteria tinggi badan. Depok sudah cukup konsen untuk melakukan pencegahan bayi stunting sejak dini," ujarnya. "Layanan kesehatan sudah ada prosedur informasi dan konseling untuk ibu hamil untuk mencegah stunting."

IMAM HAMDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Akademisi Sebut KPU Harus Tetap Gunakan Sirekap di Pilkada 2024

4 hari lalu

Petugas memeriksa data pengiriman dari lembar C-KWK saat uji coba Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) pemilihan serentak di SOR Volly Indoor Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu, 9 September 2020. Uji coba aplikasi Sirekap tersebut dalam rangka mempersiapkan pemungutan, penghitungan suara, sampai dengan tahapan rekap guna memastikan kesiapan penggunaannya dalam penyelenggara Pilkada serentak 2020 di daerah. ANTARA/M Agung Rajasa
Alasan Akademisi Sebut KPU Harus Tetap Gunakan Sirekap di Pilkada 2024

Ujang Komarudin mengingatkan KPU agar terus membenahi Sirekap untuk menghindari potensi kesalahan di kemudian hari.


Kota Depok Bakal Punya Open Space Baru: Mengenal Konsep Open Space Beserta Plus Minusnya

10 hari lalu

Warga menikmati Depok Open Space di Jalan Margonda, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Sabtu, 30 Desember 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kota Depok Bakal Punya Open Space Baru: Mengenal Konsep Open Space Beserta Plus Minusnya

Wakil Wali Kota Depok menyebutkan luas lahan untuk DOS Tahap II yaitu 8.533 meter persegi, dengan pagu anggaran yang disiapkan senilai Rp 10,8 miliar.


Daftar Formasi CPNS Pemkot Depok 2024 untuk Lulusan SMA hingga S1

43 hari lalu

Peserta mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS formasi Kejaksaan di Kantor Pusat Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jakarta, Kamis  9 November 2023. Pemerintah mulai Kamis 9 November melaksanakan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2023 yang diikuti sebanyak 1.853.617 pelamar, sedangkan Seleksi Kompetensi bagi Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) akan dilakukan pada Jumat 10 November. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Daftar Formasi CPNS Pemkot Depok 2024 untuk Lulusan SMA hingga S1

Berikut ini deretan formasi CPNS Pemkot Depok 2024 untuk lulusan SMA, D2, D3, D4, dan S1. Ada apoteker, bidan, dokter umum, hingga pranata komputer.


Tukar Koin Jadi Saldo GoPay via Koinan

50 hari lalu

Seorang anak didampingi ibunya menukarkan koin menjadi saldo digital pada mesin penukaran tersedia di TK Darma Bakti, Depok, Jum`at, 9 Agustus 2024. Melalui inisiatif
Tukar Koin Jadi Saldo GoPay via Koinan

Mesin ini memungkinkan masyarakat menukarkan koin Rupiah menjadi saldo GoPay dengan cara yang mudah. Kolaborasi asyik antara Koinan dan GoPay ini dirasa mampu mengatasi lambatnya peredaran koin Rupiah di masyarakat. Menurut data Bank Indonesia, terdapat lebih dari Rp11 triliun uang koin Rupiah yang beredar di masyarakat dalam sepuluh tahun terakhir, namun hanya 2% yang kembali ke Bank Indonesia setiap tahunnya.


KPU Depok Sebut Pendaftaran Calon Kepala Daerah Melalui Dua Tahap, Simak Syaratnya

50 hari lalu

Logo KPU
KPU Depok Sebut Pendaftaran Calon Kepala Daerah Melalui Dua Tahap, Simak Syaratnya

KPU Kota Depok menyatakan pendaftaran calon kepala daerah dibuka secara serentak pada 27, 28, dan 29 Agustus 2024.


Viralkan Alat-Alat Rusak, Petugas Pemadam Kebakaran Depok Dipanggil Atasan

21 Juli 2024

Petugas pemadam kebakaran Kota Depok, Sandi Butar Butar, menunjukkan alat-alat operasional yang rusak dan tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah Kota Depok meski sudah mengajukan nota dinas. Instagram
Viralkan Alat-Alat Rusak, Petugas Pemadam Kebakaran Depok Dipanggil Atasan

Seorang anggota Dinas Pemadam Kebakaran di Kota Depok memviralkan sejumlah alat operasional yang rusak. Minta perhatian pemerintah


Buntut Skandal Katrol Nilai Rapor di Depok, Disdik Bakal Lakukan Sejumlah Hal Ini

18 Juli 2024

Sekdis Pendidikan Kota Depok Sutarno dikonfirmasi terkait cuci nilai rapor hingga 51 CPD dianulir usai monitoring MPLS di SMPN 22 Depok, Jalan Bima, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Rabu, 17 Juli 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Buntut Skandal Katrol Nilai Rapor di Depok, Disdik Bakal Lakukan Sejumlah Hal Ini

Disdik Kota Depok bakal melakukan hal berikut ini terkait skandal katrol nilai rapor di SMPN 19 Depok.


Kasus Katrol Nilai Rapor di SMPN 19 Depok, DPRD Jadwalkan Panggil Pihak Sekolah

17 Juli 2024

Suasana di SMPN 19 Depok, Jalan Leli, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Selasa, 16 Juli 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kasus Katrol Nilai Rapor di SMPN 19 Depok, DPRD Jadwalkan Panggil Pihak Sekolah

Dugaan kasus katrol nilai rapor itu terjadi di SMPN 19 Depok. Dinas Pendidikan Kota Depok mengaku telah meminta klarifikasi kasus tersebut.


Soal Katrol Nilai Rapor di SMPN 19 Depok, Disdik Siap Beri Pendampingan Psikolog ke Siswa

17 Juli 2024

Suasana di SMPN 19 Depok, Jalan Leli, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Selasa, 16 Juli 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Soal Katrol Nilai Rapor di SMPN 19 Depok, Disdik Siap Beri Pendampingan Psikolog ke Siswa

Dari 34 SMP Negeri, Dinas Pendidikan Kota Depok mengaku baru menemukan skandal katrol nilai rapor di SMPN 19 Depok.


Aplikasi Depok Single Window Diretas, Pelaku Tinggalkan Pesan

14 Juli 2024

Tangkapan layar aplikasi DWS yang diretas, Sabtu, 13 Juli 2024.
Aplikasi Depok Single Window Diretas, Pelaku Tinggalkan Pesan

Kelompok Garuda Security X Masyarakat Indonesia meretas Aplikasi Depok Single Window (DSW) milik Pemerintah Kota Depok.