Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lapar, Agustinus Turun Setelah 2 Hari di Atas Papan Reklame

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Agustinus Woro akhirnya turun dari papan reklame yang dipanjatnya lebih dari 24 jam. Foto: Istimewa
Agustinus Woro akhirnya turun dari papan reklame yang dipanjatnya lebih dari 24 jam. Foto: Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Agustinus Woro, 48 tahun, pria asal Flores yang nekat memanjat papan reklame di simpang empat Slipi, akhirnya turun setelah berada di atas selama hampir dua hari. Ia turun sekitar pukul 14.30 WIB, Kamis, 2 Maret 2017, tanpa bantuan siapa pun.

"Ia sudah turun dengan sendiri karena lapar," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Tanah Abang Komisaris Mustakim saat dikonfirmasi Tempo, Kamis, 2 Maret. Sebelumnya, Agus sempat membawa bekal makanan tapi diduga hari ini telah habis.

Mustakim mengatakan Agus langsung dijemput tim Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polsek Tanah Abang. Saat ini ia sudah dibawa ke Polsek dan sedang ditanyai oleh tim dari Binmas.

Tak ada penahanan bagi Agus. Mustakim mengatakan masih menunggu keputusan Binmas terkait dengan kelanjutan nasib Agus. "Bisa saja diarahkan ke (Panti Sosial) Kedoya, tapi nanti bisa saja berubah," kata dia.

Baca: Hujan Deras, Agustinus Woro Bertahan di Menara Papan Reklame

Agustinus memanjat baliho setinggi 50-60 meter itu sejak Selasa subuh, 28 Februari 2017. Sebelumnya, pria 48 tahun itu sempat duduk di pangkalan ojek yang tepat berada di bawah reklame.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Mustakim, saat ditanyai oleh pihak Polsek Tanah Abang, alasan utama Agus tak berubah. "Ia bicara soal spanduk-spanduk yang ia pasang di papan reklame itu," kata Mustakim.

Terdapat enam spanduk yang diikatkan Agustinus pada sejumlah tiang reklame itu. Pada spanduk-spanduk itu tertulis, antara lain "Jual organ tubuh”, “Selamat Hari HAM", dan "Tangkaplah daku akan aku berikan pembunuh anak yatim-piatu padamu". Tulisan itu merujuk pada protesnya terkait dengan kematian keponakannya.

David Natalis, keponakan Agustinus, meninggal akibat kecelakaan pada Juni 2016. Agustinus merasa janggal dengan penyebab kematian David, yakni kecelakaan tunggal. Dia pun ingin penyebab kematian keponakannya itu diusut. Sebab, sebelum kecelakaan, David sempat ingin diambil kembali orang tua asuhnya.

David adalah anak yatim-piatu. Dia sempat dirawat seorang anggota TNI di Flores. David kemudian tinggal bersama Agustinus. Namun belakangan, orang tua angkat David ingin mengambil anak itu kembali. Agustinus menolak, sehingga terjadi pertengkaran. Tak lama seusai pertengkaran itu, David meninggal karena kecelakaan.

EGI ADYATAMA | ANGELINA ANJAR SAWITRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Apa Itu Reklame, Jenis, dan Fungsinya

12 September 2023

Reklame adalah istilah yang menunjuk tentang papan iklan yang biasanya ada di pinggir jalan dan tempat umum. Berikut ini penjelasannya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Reklame, Jenis, dan Fungsinya

Reklame adalah istilah yang menunjuk tentang papan iklan yang biasanya ada di pinggir jalan dan tempat umum. Berikut ini penjelasannya.


Papan Reklame di Pamulang Tangsel Roboh Diterjang Angin Kencang, Besinya Diduga Sudah Keropos

9 Februari 2023

Papan reklame roboh di Kota Tangerang Selatan saat hujan disertai angin kencang. (Istimewa)
Papan Reklame di Pamulang Tangsel Roboh Diterjang Angin Kencang, Besinya Diduga Sudah Keropos

Hujan disertai angin kencang membuat papan reklame di Pamulang, Tangsel roboh. Satpol PP akan panggil pemilik billboard.


14 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus di Mojokerto, Jasa Raharja Beri Santunan

17 Mei 2022

Ilustrasi mobil kecelakaan tunggal. thebalance.com
14 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus di Mojokerto, Jasa Raharja Beri Santunan

Korban luka-luka kecelakaan bus maut Ardiansyah di Jalan Tol Mojokerto dijamin biaya perawatan di rumah sakit maksimal sebesar Rp 20 juta.


Badai di Bogor Robohkan Billboard Raksasa dan Timpa Puluhan Motor

25 Januari 2022

Hujan besar disertai angin kencang yang terjadi di wilayah Bogor, patahkan dahan di jalan raya Sentul. Juga, robohkan pohon di jalan-jalan utama, menyebabkan beberapa kendaraan tertimpa, serta akses jalan tertutup di Jl. Sholeh Iskandar Kota Bogor. Senin, 24 Januari 2022. Dok. Istimewa
Badai di Bogor Robohkan Billboard Raksasa dan Timpa Puluhan Motor

Billboard berukuran tinggi 20 meter, lebar 5 meter, dan tebal satu meter itu roboh tertiup angin dan menimpa puluhan motor


Bongkar Pasang Papan Reklame di Pos Polisi Harmoni, Anggota DPRD DKI: Aneh

16 November 2021

Petugas Satpol PP beraktivitas di dekat papan reklame yang telah tersegel di kawasan Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Jumat 19 Oktober 2018. Pemprov DKI Jakarta melakukan penertiban terhadap 16 reklame di jalan protokol Ibu Kota yang melanggar peraturan. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Bongkar Pasang Papan Reklame di Pos Polisi Harmoni, Anggota DPRD DKI: Aneh

Anggota DPRD DKI mempertanyakan kasus bongkar pasang papan reklame di atas pos polisi Harmoni dan Lapangan Banteng yang diduga langgar perda.


Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Baliho dan Pohon Tumbang di Kota Depok

21 September 2021

Beberapa unit kendaraan rusak tertimpa reklame yang roboh di salah satu cafe di Jalan Margonda Raya, Depok akibat angin kencang disertai hujan deras, Selasa 21 September 2021 sore. Dokumentasi Warga
Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Baliho dan Pohon Tumbang di Kota Depok

Angin kencang dan hujan deras akibat cuaca ekstrem itu menyebabkan papan reklame dan pohon tumbang sedikitnya di delapan titik di Kota Depok.


Pemanjat Papan Reklame Agustinus Woro Diperiksa di Polsek Kebayoran Baru

24 November 2020

Petugas Pemadam Kebakaran menggunakan mobil
Pemanjat Papan Reklame Agustinus Woro Diperiksa di Polsek Kebayoran Baru

Pemanjat papan reklame, Agustinus Woro, 51 tahun, menjalani pemeriksaan di Polsek Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 24 November 2020.


Agustinus Woro Si Pemanjat Papan Reklame, Kali Ini Panjat Baliho di Kebayoran

24 November 2020

Mantan ketua MK Jimly Asshidiqie membujuk pria yang diketahui bernama Agustinus Woro untuk turun dari atas tiang papan reklame setinggi 20 meter di dekat Fly Over Pasar Rebo, Jakarta Timur, 13 September 2018. Tempo/Imam Hamdi
Agustinus Woro Si Pemanjat Papan Reklame, Kali Ini Panjat Baliho di Kebayoran

Polisi Lalu-lintas Polres Metro Jakarta Selatan membujuk Agustinus Woro untuk turun dari atas papan reklame dengan pengeras suara.


Besi dan Papan Reklame Lepas Timpa Rumah di Ciputat, Warga Minta Ganti Rugi

9 November 2020

Ilustrasi angin kencang. mentalfloss.com
Besi dan Papan Reklame Lepas Timpa Rumah di Ciputat, Warga Minta Ganti Rugi

Menurut Budiman, papan reklame di tempat itu bukan kali ini saja bermasalah. Satu bulan yang lalu lampu tembak dari papan reklame serta baliho jatuh.


3 Papan Reklame Tak Berizin di Cengkareng Dibongkar Satpol PP

5 Februari 2020

Sejumlah petugas Dinas Bina Marga memotong bagian papan reklame yang roboh di Jalan Warung Buncit Raya, Jakarta Selatan, Ahad, 1 Desember 2019. Reklame roboh yang melintang di jalan raya tersebut mengakibatkan kemacetan di kawasan tersebut. ANTARA/Fakhri Hermansyah
3 Papan Reklame Tak Berizin di Cengkareng Dibongkar Satpol PP

Satpol PP DKI Jakarta membongkar tiga papan reklame tak berizin di persimpangan Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa malam.