TEMPO.CO, Jakarta – Kepolisian Daerah Metro Jaya memastikan kaca rumah Jazuli Juwaini, politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), bolong akibat terkena peluru yang ditembakkan seseorang. “Dari lubang pada kaca dan rusaknya dinding di bagian kamar (Jazuli), dipastikan akibat tembakan,” kata Kepala Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Kepolisian Daerah Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Hendy F. Kurniawan, Jumat, 5 Mei 2017.
Menurut Hendy, lubang bulat kecil yang menganga di kaca tersebut mirip bekas peluru yang ditembakkan. Pernyataannya didukung hasil analisis laboratorium forensik meskipun hipotesis itu tak didukung temuan proyektil peluru di sekitar lokasi.
Polisi sempat mencari proyektil di setiap ruangan rumah Jazuli. Kepolisian memperkirakan proyektil peluru hilang saat pembantu Jazuli membersihkan rumah. “Karena itu, kami belum bisa simpulkan secara pasti senjata yang digunakan,” ucapnya.
Polisi memprediksi peluru meluncur sejajar setelah mengenai kaca. Sedangkan posisi penembak berada lebih rendah dari ketinggian kaca. Dampaknya, proyektil yang bisa menembus kaca dan mengenai dinding kamar Jazuli. Meski begitu, kata polisi, peluru tak sampai menembus dinding.
Dari analisis sementara, pelaku menggunakan peluru yang ukurannya sama dengan peluru senapan angin, yakni sekitar 5 mm. Menurut Hendy, kecepatan peluru sempat berkurang karena menembus kaca, kemudian mengenai dinding.
”Kemungkinan pelaku tidak tahu atau tidak sengaja,” tuturnya. Polisi menyatakan ada kemungkinan pelaku sedang membidik burung di pohon.
Namun analisis tersebut belum dipastikan kebenarannya. Polisi masih terus menyelidiki kasus ini. Hendy mengungkapkan, ada kemungkinan hasil akhir bisa berubah sewaktu-waktu. Karena itu, Hendy masih belum menyimpulkan secara pasti.
Sebelumnya, rumah Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera Dewan Perwakilan Rakyat Jazuli Juwaini di Ciputat, Tangerang Selatan, ditembak orang tak dikenal pada Kamis pagi, 4 Mei 2017. Ada dugaan penembakan yang dilakukan oleh orang tak dikenal itu sebagai teror.
”Betul, terjadi insiden penembakan rumah kami oleh orang tak dikenal, tapi semua aman dan tenang. Kita percayakan kepada polisi untuk mengusut tuntas,” demikian ditulis Jazuli melalui akun Twitter-nya, Jumat pagi. Tidak ada korban dalam insiden itu.
Jazuli juga menyebarkan foto bekas tembakan. Kaca jendela rumahnya pecah karena tertembus peluru. Ada lubang kecil seukuran peluru, sementara di sekitar lingkaran lubang ada retakan yang luas.
AVIT HIDAYAT