TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek mencatat terjadi kenaikan volume lalu lintas kendaraan pada arus balik H+2 Lebaran atau Rabu, 28 Juni 2017. Jumlah kendaraan yang mengarah ke Jakarta mencapai 101 ribu melalui gerbang jalan tol Cikarang Utama.
"Meski ada kenaikan, kondisi lalu lintas cukup lancar," kata juru bicara PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek, Handoyono, Kamis, 29 Juni. Ia mengatakan hampir semua kendaraan yang mengarah ke Jakarta merupakan kendaraan golongan satu atau kendaraan pribadi.
Handoyono menuturkan volume lalu lintas kendaraan cukup merata selama 24 jam mulai Rabu pukul 06.00 hingga Kamis pukul 06.00, yakni shift satu mencapai 35.499, shift dua 33.511, dan shift tiga 35.985.
Baca juga: Hati-hati Tiket Palsu Kereta Api Menjelang Arus Balik
Handoyono berujar, pada H+3 hari ini, jumlah lalu lintas kendaraan yang mengarah ke Jakarta diperkirakan mencapai 108.811, meningkat dibanding pada H+2. Sebab, gelombang arus balik sudah mulai sejak kemarin. "Puncaknya akhir pekan ini," katanya.
Kepala Polres Metro Bekasi Komisaris Besar Asep Adi Saputra mengungkapkan pengamanan arus balik Lebaran difokuskan di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek di wilayahnya, mulai perbatasan dengan Karawang di kilometer 40 hingga kilometer 17.
"Fokus kami di parking bay kilometer 34, rest area kilometer 32, GT Cikarut, dan seberang rest area kilometer 19," ucapnya. Menurut Asep, 50 persen dari 1.000 personel pengamanan arus balik ditempatkan di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek.
Berdasarkan pengamatan Tempo, arus lalu lintas pada pukul 11.33 di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek mengarah ke Jakarta terpantau cukup lancar. Kepadatan hanya terjadi di kilometer 42-49, imbas dari kecelakaan tunggal mobil sedan yang menabrak beton di bahu jalan pada pukul 10.20.
Baca juga: Arus Balik Lebaran dengan Pesawat Dimulai Rabu Ini
Adapun volume lalu lintas di jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali) yang melintas melalui gerbang tol (GT) Palimanan Utama pada H+3 Lebaran, Kamis pagi, terpantau meningkat. Peningkatan arus balik arah Jakarta terpantau meningkat 19 persen dibanding Rabu. Sedangkan total volume kendaraan yang keluar dan masuk jalan tol Cipali dari GT Palimanan naik 17 persen menjadi 76.668 unit.
“Meski volume kendaraan yang keluar-masuk jalan tol Cipali dari GT Palimanan utama menurun, ini masih lebih tinggi tika kali dari lalu lintas normal yang berkisar 26-30 ribu unit kendaraan,” kata Wakil Presiden Direktur PT Lintas Marga Sedaya (LMS) Firdaus Azis melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis. Ia menyebutkan 25 gardu dioperasikan untuk mengantisipasi tersendatnya kendaraan yang melintas di gerbang tol.
ADI WARSONO | ARKHELAUS W.
