Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Masalah Lahan, Kereta MRT Tak Berhenti di Stasiun Haji Nawi

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Pembangunan jalur MRT wilayah Blok M, Jakarta, 21 Maret 2017. Proyek itu ditargetkan selesai pada 2018 mendatang. TEMPO/Subekti.
Pembangunan jalur MRT wilayah Blok M, Jakarta, 21 Maret 2017. Proyek itu ditargetkan selesai pada 2018 mendatang. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kereta mass rapid transit (MRT) yang akan dioperasikan pada Maret 2019 kemungkinan tak akan berhenti di Stasiun Haji Nawi. Menurut Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar masih ada permasalahan lahan seluas 260 m2 di Jalan Haji Nawi, Jakarta Selatan yang seharusnya dijadikan lahan stasiun tersebut.

"Semuanya berjalan seperti biasa, tapi ternyata tidak akan stop di Haji Nawi, enggak akan nurunin dan ngambil penumpang di Stasiun Haji Nawi," kata William di Jakarta, Rabu 5 Juli 2017.

Permasalahan lahan di titik tersebut sudah berlangsung cukup lama. Pemilik empat bidang lahan di lokasi yang akan menjadi stasiun Haji Nawi itu masih menolak ganti rugi dari pemerintah. Bahkan sebagian gugatan pemilik lahan itu dikabulkan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Baca juga: MRT Diproyeksikan Beroperasi pada Maret 2019 

Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Silvia Halim mengatakan, lahan itu sedianya menjadi lokasi Stasiun MRT Haji Nawi. “Akibatnya, stasiun belum bisa dibangun,” kata dia kemarin.

Total kebutuhan lahan proyek mass rapid transit (MRT) mencapai 632 bidang. Pembebasan lahan seharusnya rampung awal tahun lalu. Dari total kebutuhan lahan, Silvia menjelaskan, Pemerintah DKI Jakarta memutuskan untuk membayar 26 bidang lahan dengan sistem konsinyasi pada Januari lalu lantaran tak ada kesepakatan harga. Pemerintah menitipkan uang pembebasan lahannya ke pengadilan agar diambil oleh pemilik lahan.

Dari 26 bidang lahan, masih ada para pemilik empat bidang lahan dengan total luas 260 meter persegi masih tak menyetujui harga lahan yang diajukan Pemerintah DKI Jakarta. Harga dari pemerintah ditetapkan berdasarkan konsultan penilai independen berkisar Rp 20-35 juta per meter persegi. Sedangkan pemilik lahan menggugat mematok harga Rp 150 juta per meter persegi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Silvia mengatakan Pengadilan Negeri Jakarta pada 14 Juni lalu memutuskan Pemerintah Jakarta harus membayar lahan itu senilai Rp 60 juta per meter persegi. “Pemerintah sudah memutuskan mengajukan kasasi langsung ke Mahkamah Agung,” kata dia.

Baca juga: MRT Jakarta, Ini Kelanjutan Rencana Induk 12 TOD

Menurut William Sabandar permasalahan tersebut diserahkan sepenuhnya ke pemerintah. Stasiun Haji Nawi akan dikerjakan jika sudah tak bermasalah lagi. "Ini sangat tergantung pada proses hukum, kapan lahan itu bisa digunakan," ujarnya.

Walau ada permasalahan lahan di titik Stasiun Haji Nawi, William tetap memastikan proyek kereta MRT jalur utara - selatan dapat rampung pada Maret 2019. "Kami akan melayani Lebak Bulus ke Bundaran HI. Kita tetep bisa lewat stasiun itu (Haji Nawi), karena strukturnya terbangun dengan baik," katanya.

Nantinya, pada Maret 2019 kereta MRT akan melayani jalur Lebak Bulus menuju Bundaran HI yang akan ditempuh dengan durasi 30 menit. William juga memastikan saat jam sibuk kereta akan tersedia setiap 5 menit. "Ini servis yang kami jamin. Penumpang tidak perlu kena macet," ucapnya.

LINDA HAIRANI|CHITRA PARAMAESTI|JH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Integrasi Moda Diharapkan Optimalkan Layanan Transportasi Umum di Jakarta

10 Juni 2023

Potret kebersamaan mahasiswa Politeknik Tempo dengan perwakilan PT MRT Jakarta di depan Gedung A Depo MRT, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Jumat, 9 Juni 2023. Pada kunjungan ini, kedua belah pihak saling bertukar informasi serta aspirasi dalam rangka mewujudkan transportasi umum yang semakin maju. Dok. FADHLAN FADHLILAH.
Integrasi Moda Diharapkan Optimalkan Layanan Transportasi Umum di Jakarta

Mahasiswa Politeknik Tempo mendapatkan pemaparan materi transportasi publik PT MRT.


5 Fakta Proyek MRT Jakarta Fase 2

18 November 2022

Pekerja melakukan proses relokasi temuan rel trem peninggalan zaman kolonial Belanda pada proyek MRT Jakarta fase 2A CP 202 di Jalan Gajah Mada, Jakarta, Rabu, 16 November 2022. TEMPO/Aqsa Hamka
5 Fakta Proyek MRT Jakarta Fase 2

Selama masa pengerjaan proyek MRT Jakarta, ada penemuan bekas rel trem peninggalan zaman kolonial Belanda.


Plaza Transit Mahakam Rampung September, Pengembangan Kawasan Blok M

29 Mei 2022

Stasiun MRT ASEAN Interchange CSW di Blok M, Jakarta Pusat, Kamis 23 Desember 2021 / Helmilia Putri Adelita.
Plaza Transit Mahakam Rampung September, Pengembangan Kawasan Blok M

Proges pembangunan Plaza Transit Mahakam di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, sudah mencapai 83 persen.


Libur Lebaran, Warga Ajak Keluarga Coba MRT Jakarta

4 Mei 2022

Penumpang nikmati layanan MRT saat libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, Selasa (3/5/2022) ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Libur Lebaran, Warga Ajak Keluarga Coba MRT Jakarta

Sejumlah warga DKI Jakarta dan sekitarnya memanfaatkan momen libur lebaran dengan mengajak keluarganya mencoba Moda Raya Terpadu atau MRT Jakarta


Bangun Transport Hub, MRT Jakarta Anggarkan Rp160 Miliar

30 September 2021

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) bersama Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) meninjau kawasan Stasiun Tebet saat Peresmian Integrasi Transportasi Jabodetabek di Jakarta, Rabu, 29 September 2021. ANTARA/Dhemas Reviyanto
Bangun Transport Hub, MRT Jakarta Anggarkan Rp160 Miliar

Transport hub difungsikan sebagai area pusat transit untuk halte TransJakarta dan ojek daring dengan masa konstruksi diperkirakan 14-18 bulan.


Perkembangan MRT Jakarta Fase 2A: Pemasangan Panel hingga Pengecoran Lantai

28 Agustus 2021

Sejumlah kendaraan melintas di samping proyek pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) fase 2 di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Ahad, 21 Maret 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat
Perkembangan MRT Jakarta Fase 2A: Pemasangan Panel hingga Pengecoran Lantai

Masih di Stasiun Monas, PT MRT Jakarta menyatakan telah menyelesaikan 53 dari total 70 titik kingpost.


Jam Operasional Kereta MRT Jakarta Berubah Mulai Besok, Simak Jadwalnya

23 Juli 2021

Petugas mengenakan pelindung wajah saat berjaga di dekat kereta MRT di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Jumat, 5 Juni 2020.  TEMPO/M Taufan Rengganis
Jam Operasional Kereta MRT Jakarta Berubah Mulai Besok, Simak Jadwalnya

Jadwal operasional MRT Jakarta mulai besok akan berubah. Untuk hari libur dan hari kerja terdapat perbedaan jam operasional.


Layanan MRT Diperpanjang hingga 23.00 WIB

4 Juni 2021

Ilustrasi Stasiun MRT Lebak Bulus. Dok: PT MRT Jakarta
Layanan MRT Diperpanjang hingga 23.00 WIB

Jarak kedatangan antar kereta atau headway kereta MRT masih sama, yaitu setiap lima menit di jam sibuk.


Jadwal Operasional MRT Kembali Normal Seusai Libur Lebaran

19 Mei 2021

Ilustrasi Stasiun MRT Lebak Bulus. Dok: PT MRT Jakarta
Jadwal Operasional MRT Kembali Normal Seusai Libur Lebaran

PT MRT Jakarta mencatat jumlah penumpang seusai libur Lebaran 2021, pada 17 Mei, mencapai 31.368 orang. Angka ini naik dibandingkan saat Idul Fitri.


MRT Izinkan Sepeda Masuk Ratangga, Riza Patria Sebut Ukuran

19 Maret 2021

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuliskan pesan di nama baru kereta MRT Jakarta Ratangga di Depo Lebak Bulus, Senin, 10 Desember 2018. TEMPO/Lani Diana
MRT Izinkan Sepeda Masuk Ratangga, Riza Patria Sebut Ukuran

Stasiun yang menyediakan fasilitas sepeda itu adalah Lebak Bulus Grab, Blok M BCA, dan Bundaran HI.