TEMPO.CO, Depok - Ahli informasi dan teknologi alumnus Institut Teknologi Bandung, Hemansyah, 46 tahun, menjadi korban pembacokan di jalan tol Jagorawi kilometer 6 ruas Taman Mini Indonesia Indah dengan jalan tol lingkar luar (Jakarta Outer Ring Road- JORR), Jakarta Timur, Ahad dini hari.
Saat ini korban berada di Rumah Sakit Hermina, Depok, untuk menjalani perawatan karena mendapatkan luka bacokan yang cukup serius. Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Kota Depok Ajun Komisaris Firdaus mengatakan akibat bacokan tersebut, Hermansyah mengalami luka cukup serius di bagian kepala, leher dan tangan.
Baca: Ahli IT ITB Hermansyah Dibacok di Jalan Tol Jagorawi
"Korban yang terluka terkapar di dalam mobil, dan menyender di jok mobil," ucap Firdaus, Ahad, 9 Juli 2017. "Beruntung ada petugas Jasa Marga yang melihat dan menolongnya. Lalu korban Hermansyah dibawa ke RS Hermina Depok," kata Firdaus.
Menurut Firdaus, pengeroyokan terhadap Hermansyah terjadi pada dini hari tadi. "Penganiayaan dan pengeroyokan terjadi tadi pagi sekitar pukul 04.00. Kami sedang menyelidikinya," kata Firdaus.
Hermansyah pernah menjadi narasumber di acara Indonesia Lawyer Club TV One, dan menyatakan bahwa chat Rizieq Syihab dan Firza Husein hasil rekayasa. Firdaus mengatakan saat kejadian korban dari arah Jakarta bermaksud pulang ke Depok menggunakan mobil Toyota Avanza B 1086 ZFT.
Namun, di sekitar KM 6, mobil korban diserempet oleh mobil pelaku. "Diketahui mobil jenis sedan yang digunakan pelaku. Lalu korban disuruh menepi oleh pelaku kemudian korban dipaksa membuka pintu mobilnya," ujar Firdaus.
Baca juga: Ahli IT ITB Hermansyah Dibacok, Polisi: Pelaku Lima Orang
Setelah korban turun, kata Firdaus, korban langsung diserang oleh para pelaku yang berjumlah sekitar lima orang dan seorang diantaranya menggunakan senjata tajam. "Setelah melakukan pembacokan para pelakunya melarikan diri," ucap Firdaus.
IMAM HAMDI