Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hermansyah Dibacok, Firza Husein Batal Ajukan Saksi Meringankan

image-gnews
Ahli IT ITB, Hermansyah, menjadi korban pembacokan di jalan tol Jagorawi Km 6, Jakarta Timur, 9 Juli 2017. Foto : facebook
Ahli IT ITB, Hermansyah, menjadi korban pembacokan di jalan tol Jagorawi Km 6, Jakarta Timur, 9 Juli 2017. Foto : facebook
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus pembacokan yang dialami ahli telematika lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) Hermansyah, berdampak Firza Husein, tersangka kasus dugaan chat pornografi.

Firza Husein akhirnya membatalkan rencana pengajuan saksi untuk meringankan kasus yang menjeratnya. "Kami batalkan semua. Kami tidak akan mengajukan saksi yang meringankan di tingkat penyidikan," kata Azis Yanuar, pengacara Firza, saat ditemui di Kepolisian Daerah Metro Jaya, Selasa, 11 Juli 2017.

Azis mengatakan, alasan penarikan saksi tersebut salah satunya karena pakar telematika ITB, Hermansyah, mengalami penganiayaan. "Karena peristiwa yang menimpa beliau, kami memutuskan membatalkan seluruh saksi yang rencananya kami ajukan," katanya.

Baca: Komnas HAM Sebut Kasus Hermansyah Bukan Kriminal Biasa

Menurut Azis, sebelum kejadian pembacokan Hermansyah, pihaknya berencana mendatangkan dua sampai tiga saksi untuk meringankan Firza. Salah satunya ialah Hermansyah. Ahli informasi teknologi itu juga diketahui menjadi saksi ahli untuk Rizieq Syihab, pimpinan Front Pembela Islam (FPI) yang ikut terjerat dalam kasus yang sama dengan Firza.

Selanjutnya, saksi yang meringankan untuk Firza akan ditentukan polisi. Hari ini, Azis menemani kliennya itu menjalani pemeriksaan. Selain melengkapi berkas perkara, Firza juga akan memastikan nama-nama saksi yang diajukan polisi.

Firza Husein menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Penyidik mengagendakan pemeriksaan terhadap Firza pada pukul 11.00 WIB. Namun, ia datang satu jam lebih cepat. "Agendanya pemeriksaan tambahan yang dibutuhkan keterangan-keterangan tambahan," kata Aziz.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aziz mengatakan, pemeriksaan Firza kali ini untuk melengkapi berkas yang sebelumnya dilimpahkan kepolisian ke Kejaksaan Tinggi DKI. Namun jaksa menilai berkas belum lengkap atau P19, dan dikembalikan. Menurut dia, ada kemungkinan pemeriksaan kali ini yang terakhir kalinya. "Bisa jadi," ujarnya.

Baca: Cerita Detail Detik-detik Pembacokan Hermansyah di Tol Jagorawi

Berkas perkara Firza pertama kali dilimpahkan pada 29 Mei 2017. Karena dinilai belum lengkap, jaksa mengembalikan berkas itu pada 6 Juni 2017. Polisi menetapkan Firza Husein sebagai tersangka dalam kasus dugaan pornografi terkait percakapan mesum yang viral. Diduga percakapan tersebut dilakukan oleh Firza dan Ketua Front Pembela Islam Rizieq Syihab.

Selain Firza, polisi juga telah menetapkan Rizieq sebagai tersangka. Namun, hingga saat ini Rizieq belum juga diperiksa. Sebelum ditetapkan tersangka, Rizieq terlebih dahulu pergi umrah ke Arab Saudi dan hingga kini belum kembali ke Indonesia.

Hermansyah yang pernah mengungkap dugaan rekayasa pada chat antara Firza Husein dan Rizieq Syuhab dibacok sejumlah orang tak dikenal di Jalan Tol Jagorawi, Jakarta Timur, pada Minggu subuh, 9 Juli 2017. Salah satu pelaku menggunakan senjata tajam dan melukai beberapa anggota tubuhnya. Hermansyah sempat dibawa ke RS Hermina Depok. Selanjutnya ia menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto Jakarta.   

FRISKI RIANA 

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

6 hari lalu

Ilustrasi pembacokan. istimewa
Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

Polsek Cilincing, Jakarta Utara, meringkus MM alias Buncing, pelaku pembacokan pedagang nasi goreng AF, 25 tahun, hingga tewas di Kepulauan Seribu.


Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

18 hari lalu

Seorang pedagang bensin eceran menjadi korban pembacokan di wilayah Bintaro, Kota Tangerang Selatan, Jumat dini hari, 5 April 2024. (Dok Polsek Pondok Aren)
Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

Kapolsek memastikan polisi telah mengantongi identitas pelaku pembacokan di Bintaro Sektor 9 itu.


Pj Bupati HSS Hermansyah Terapkan Konsep Satu Tahun Rasa Lima Tahun

31 Januari 2024

Pj Bupati HSS Hermansyah Terapkan Konsep Satu Tahun Rasa Lima Tahun

Pemerintah pusat memberikan apresiasi berupa insentif fiscal untuk penanganan stunting


Pelaku Pembacokan Siswa SMK di Tanjung Duren Mengaku Mau Balas Dendam tapi Salah Sasaran

24 Januari 2024

Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Pelaku Pembacokan Siswa SMK di Tanjung Duren Mengaku Mau Balas Dendam tapi Salah Sasaran

Seorang siswa SMK Yadika 2 menjadi korban pengeroyokan, ia mengalami luka bacok di lengan siku kirinya pada Jumat siang, 19 Januari 2024 lalu.


Tersangka Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Pasar Kramat Jati, Sakit Hati Soal Perselingkuhan

9 Januari 2024

Cuplikan CCTV pegawai kios semangka di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur menjadi korban pembunuhan, Senin  dinihari, 8 Januari 2024. Instagram/Kabar Jaktim
Tersangka Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Pasar Kramat Jati, Sakit Hati Soal Perselingkuhan

Tersangka penyiraman air keras itu dijerat Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.


Pedagang Semangka di Kramat Jati Disiram Air Keras dan Dibacok

8 Januari 2024

Cuplikan CCTV pegawai kios semangka di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur menjadi korban pembunuhan, Senin  dinihari, 8 Januari 2024. Instagram/Kabar Jaktim
Pedagang Semangka di Kramat Jati Disiram Air Keras dan Dibacok

Polisi menangkap pelaku penganiayaan terhadap pedagang semangka di Kramat Jati


Siswa SMA di Bogor Tewas Dibacok di Pasar Ciampea, Polisi Tangkap 3 Pelajar Sekolah Lain

3 Desember 2023

Ilustrasi penganiayaan
Siswa SMA di Bogor Tewas Dibacok di Pasar Ciampea, Polisi Tangkap 3 Pelajar Sekolah Lain

Kapolres Bogor menyatakan tidak akan membiarkan aksi jago-jagoan dan premanisme di wilayah hukum Kabupaten Bogor.


KJP Dua Pelajar SMK Dicabut, Terlibat Pembacokan saat Tawuran

24 November 2023

Ilustrasi KJP
KJP Dua Pelajar SMK Dicabut, Terlibat Pembacokan saat Tawuran

Dua pelajar yang terlibat tawuran mendapatkan sanksi berupa pencabutan KJP.


2 Gangster Dalam Kasus Pembacokan di Tambora Ditangkap, 6 Masih Buron

1 November 2023

Dua gangster asal Jakarta Utara ditangkap Polsek Tambora akibat lukai warga dengan celurit. Sumber: Polsek Tambora
2 Gangster Dalam Kasus Pembacokan di Tambora Ditangkap, 6 Masih Buron

Kejadian pembacokan yang dilakukan kelompok gangster itu terekam melalui CCTV toko sekitar TKP pukul 01.00.


Iseng Cari Lawan, Anggota Gangster Konvoi Lalu Bacok 2 Warga di Tambora Jakbar

1 November 2023

Dua gangster asal Jakarta Utara ditangkap Polsek Tambora akibat lukai warga dengan celurit. Sumber: Polsek Tambora
Iseng Cari Lawan, Anggota Gangster Konvoi Lalu Bacok 2 Warga di Tambora Jakbar

Dua anggota gangster iseng konvoi motor dengan motif sengaja mencari lawan dan menyerang warga. Penganiayaan pun terjadi di Tambora, Jakbar.