TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Daerah DKI Saefullah mengatakan rencana pembangunan stadion sepak bola di Jakarta akan dilakukan pada kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan. "Dibangunnya 2018. Nanti dibicarakan dengan gubernur baru (Anies Baswedan)," kata Saefullah di Balai Kota DKI, Selasa, 1 Agustus 2017.
Saefullah menuturkan stadion untuk Persija itu tidak bisa dibangun tahun ini. Menurut dia, pembangunan stadion tersebut memerlukan anggaran yang besar, sehingga tidak cukup jika dilakukan dalam satu tahun anggaran. "Begitu besar (anggarannya), bisa-bisa multiyears," katanya.
Baca: Sandiaga Uno Mulai Bahas Rancangan Stadion Jakarta
Menurut Saefullah, pemerintah DKI sudah sejak dulu bercita-cita membangun stadion sepak bola. Klub sepak bola Persija saat ini kerap meminjam lapangan di daerah lain untuk bertanding dan latihan.
Persija sebelumnya mempunyai Stadion Lebak Bulus, Jakarta Selatan, untuk latihan dan bertanding. Namun stadion tersebut kini dirobohkan untuk lokasi pembangunan proyek mass rapid transit.
Baca: Anies Siapkan Rancangan Stadion untuk Persija
Adapun stadion sepak bola di Gelora Bung Karno, kata Saefullah, merupakan milik pemerintah pusat. Stadion itu kini sedang direnovasi untuk menyambut Asian Games 2018. Sedangkan stadion yang akan dibangun di Taman Bersih, Manusiawi, Wibawa (BMW), Tanjung Priok, Jakarta Utara, akan menjadi milik Pemprov DKI.
Sebagai persiapan membangun stadion, Pemerintah Kota Jakarta Utara telah melakukan pembenahan di area Taman BMW, pagi tadi. Wali Kota Jakarta Utara Husein Murad memantau jalannya penggusuran sejumlah bangunan liar di sana.
Baca: Begini Rencana Stadion Persija yang Dijanjikan Anies-Sandi
Rencana pembangunan stadion di Taman BMW sudah muncul sejak Joko Widodo masih menjabat Gubernur DKI Jakarta. Namun rencana itu terhambat sengketa lahan dengan PT Buana Permata Hijau. Perusahaan itu mengklaim lahan seluas 11 hektare adalah milik mereka.
Sementara itu, Anies Baswedan, saat masih berkampanye, pernah berjanji akan membangun stadion bertaraf internasional bagi warga Jakarta. Stadion tersebut nantinya tidak kalah dengan stadion-stadion di Benua Eropa dan Amerika, dengan tolok ukurnya Stadion Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Allianz Arena (Jerman), dan Stadion Shah Alam (Malaysia).
FRISKI RIANA