Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dirlantas Polda Metro Temui Pemprov DKI untuk Bahas Pak Ogah

Editor

Suseno TNR

image-gnews
Kepala Satuan Pendidikan dan Rekayasa Lalu Lintas Polres Jakarta Pusat, AKP Antoni memberikan materi rambu-rambu lalu lintas dalam pelatihan pada 48 sukarelawan pengatur lalu lintas (supeltas) atau Pak Ogah di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, 23 Agustus 2017. TEMPO/Amston Probel
Kepala Satuan Pendidikan dan Rekayasa Lalu Lintas Polres Jakarta Pusat, AKP Antoni memberikan materi rambu-rambu lalu lintas dalam pelatihan pada 48 sukarelawan pengatur lalu lintas (supeltas) atau Pak Ogah di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, 23 Agustus 2017. TEMPO/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Halim Pagarra berencana menemui pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membahas wacana pembentukan sukarelawan pengatur lalu lintas (supeltas) atau lebih dikenal dengan istilah Pak Ogah. "Hari ini saya akan menghadap. Saya akan jelaskan supeltas ini Undang-Undang yang harus dijalankan," kata Halim di Polda Metro Jaya, Rabu, 30 Agustus 2017.

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sebelumnya menegaskan tidak akan mengucurkan anggaran untuk menggaji para supeltas itu. Dia tidak bersedia menjadikan supeltas seperti pekerja penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU).

Meski begitu, Halim mengatakan akan tetap datang ke Pemprov untuk membahas hal ini. "Gak apa-apa (Djarot menolak). Kan ada Kadin,” kata dia. “Kami memperdayakan dengan dana CSR. Kami pastikan dia tak akan terima dari masyarakat."

Kemarin, Halim memang sempat mengatakan Kamar Dagang Indonesia (Kadin) membuka peluang untuk ikut membiayai para supeltas. Alasannya, Kadin berniat menjadikan DKI Jakarta sebagai contoh bagi daerah lain dalam memberdayakan Pak Ogah untuk membantu polisi mengatur lalu lintas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Gubernur Djarot Tak Mau Menggaji Pak Ogah Pengatur Lalu Lintas

Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah melatih ratusan Pak Ogah yang akan diberdayakan mengatur lalu lintas sebagai Supeltas. Halim berharap anggota Supeltas ini bisa mendapatkan upah yang setimpal.Namun, disinggung soal besaran upah yang disiapkan, Halim enggan menyebutkannya secara pasti. "Tergantung anggaran dari Kadin berapa. Di Polda Metro Jaya ini ada 500 orang (Pak Ogah). Kalau saya harapkan (gajinya sesuai) UMR."

EGI ADYATAMA | INGE KLARA SAFITRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapolda Metro Sebut Pak Ogah Tak Berhak Protes Penutupan U-turn di Jakarta

17 April 2023

Foto udara sejumlah kendaraan berputar arah di putaran balik atau u-turn di kawasan Jalan Salemba, Jakarta, Selasa, 15 Februari 2023. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta berencana menutup 27 putaran balik di lima wilayah Jakarta untuk mengurangi kemacetan lalu lintas di Ibu Kota. TEMPO/Subekti.
Kapolda Metro Sebut Pak Ogah Tak Berhak Protes Penutupan U-turn di Jakarta

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menyebut Pak Ogah tidak berhak memprotes kebijakan penutupan u-turn di Jakarta.


Kronologi Anggota TNI Diduga Dianiaya 'Pak Ogah', Terluka di Bagian Mulut

24 Maret 2023

Ilustrasi penganiayaan
Kronologi Anggota TNI Diduga Dianiaya 'Pak Ogah', Terluka di Bagian Mulut

Anggota TNI diduga dianiaya 'Pak Ogah' usai terjadi perselisihan di antara keduanya. Anggota TNI terluka pada bagian mulut.


Polisi Tangkap Pak Ogah yang Diduga Menganiaya Anggota TNI AL di Cilandak

24 Maret 2023

Ilustrasi Pemukulan. shutterstock.com
Polisi Tangkap Pak Ogah yang Diduga Menganiaya Anggota TNI AL di Cilandak

Pak Ogah menganiaya anggota TNI AL setelah terjadi perselisihan di antara keduanya, gara-gara Pak Ogah menutup persimpangan.


Abdul Hamid alias Pak Ogah Meninggal, Sebelumnya Alami Stroke dan Demensia

30 Desember 2022

Abdul Hamid, pengisi suara Pak Ogah program anak-anak, cerita boneka Si Unyil meninggal pada Rabu pukul 19.30, 28 Desember 2022 dalam usia 75 tahun. Sudah setahun terakhir, Pak Ogah tergolek di tempat tidur. Ia mengalami penyumbatan otak dan penggumpalan darah di kepalanya. Dok.TEMPO
Abdul Hamid alias Pak Ogah Meninggal, Sebelumnya Alami Stroke dan Demensia

Selama satu tahun terakhir tergolek di tempat tidur. Bagaimana riwayat penyakit yang diderita Abdul Hamid atau Pak Ogah dalam serial Si Unyil ini?


Penghibur Masa Kecil, Abdul Hamid, Pengisi Suara Pak Ogah di Si Unyil Meninggal, Sandiaga Berterima Kasih

29 Desember 2022

Abdul Hamid, pemeran tokoh Pak Ogah dalam serial Si Unyil, memandangi foto Pak Raden, legenda dongeng si Unyil di Petamburan, Jakarta, 31 Oktober 2015. Pak Raden meninggal karena sakit infeksi paru-paru, pada 30 Oktober 2015. TEMPO/Frannoto
Penghibur Masa Kecil, Abdul Hamid, Pengisi Suara Pak Ogah di Si Unyil Meninggal, Sandiaga Berterima Kasih

Sandiaga Uno dan Ayu Dewi berterima kasih kepada Abdul Hamid, sebagai penghibur masa kecil lewat peran Pak Ogah di program Si Unyil.


Menderita Penyumbatan Otak, Pak Ogah Meracau dan Ajak Istrinya Meninggal

10 Januari 2022

Pemeran Pak Ogah di film Unyil. Foto: Instagram Pak Ogah.
Menderita Penyumbatan Otak, Pak Ogah Meracau dan Ajak Istrinya Meninggal

Yuyun menuturkan, Abdul Hamid, 74 tahun, mulai sakit saat hendak berangkat kerja men-dubbing Pak Ogah.


Luncurkan Operasi Zeprah, Polres Bogor Sasar Para Pak Ogah

15 November 2021

Seorang anggota Polantas Polres Bogor mengatur arus lalu lintas  menuju kawasan Puncak di Gadog, Bogor, Jabar, Jumat (30/12). ANTARA/Jafkhairi
Luncurkan Operasi Zeprah, Polres Bogor Sasar Para Pak Ogah

Polres Bogor Kota memberlakukan program Zebra Zero Pak Ogah (Zeprah) yang menyasar para pengatur lalu lintas jalanan atau "Pak Ogah"


Pak Ogah Tokoh di Serial Si Unyil Muncul Sejak 1981, Ini Karakternya

4 Juni 2021

Abdul Hamid, pemeran tokoh Pak Ogah dalam serial Si Unyil, memandangi foto Pak Raden, legenda dongeng si Unyil di Petamburan, Jakarta, 31 Oktober 2015. Pak Raden meninggal karena sakit infeksi paru-paru, pada 30 Oktober 2015. TEMPO/Frannoto
Pak Ogah Tokoh di Serial Si Unyil Muncul Sejak 1981, Ini Karakternya

Pak Ogah tokoh dalam serial Si Unyil akrab di masyarakat berkat jargon "cepek dulu dong" dan "ogah ah" yang sering ia ucapkan. Ini karakter Pak Ogah.


Kondisi Pak Ogah Semakin Membaik Usai Dijenguk Baim Wong

3 Juni 2021

Baim Wong menjenguk Pak Ogah yang sedang dirawat karena mengidap penyumbatan otak. (Instagram/@baimwong)
Kondisi Pak Ogah Semakin Membaik Usai Dijenguk Baim Wong

Pak Ogah dijenguk oleh Baim Wong dan membuatnya semakin semangat untuk sembuh.


Pak Ogah Sakit Penyumbatan Otak, Apa Penyebab dan Gejalanya?

30 Mei 2021

Abdul Hamid, pemeran tokoh Pak Ogah dalam serial Si Unyil, memandangi foto Pak Raden, legenda dongeng si Unyil di Petamburan, Jakarta, 31 Oktober 2015. Pak Raden meninggal karena sakit infeksi paru-paru, pada 30 Oktober 2015. TEMPO/Frannoto
Pak Ogah Sakit Penyumbatan Otak, Apa Penyebab dan Gejalanya?

Abdul Hamid pengisi suara Pak Ogah, dalam serial Boneka Si Unyil mengalami sakit penyumbatan otak. Apa sebab dan gejala penyumbatan otak ini?