TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, I Wayan Sudirta, punya harapan terhadap kliennya jika kelak bebas dari masa hukuman penjara di Markas Korps Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok.
Wayan optimistis mantan Gubernur DKI Jakarta itu akan menjadi pribadi yang lebih baik ketika keluar dari penjara. "Dia akan keluar menjadi pribadi yang kuat, matang, selain pintar dan berani," katanya di sela-seka acara ulang tahun perkawinan Ahok-Veronica Tan ke-20 di Galeri Seni Kunstkring, Jalan Teuku Umar Nomor 1, Jakarta Pusat, Jumat , 8 September 2017.
Ahok menjalani hukuman sejak 9 Mei 2017. Dia dinyatakan bersalah oleh majelis hakim karena terbukti melakukan penodaan agama dalam pidatonya di Kepulauan Seribu pada tahun lalu. Ahok pun divonis hukuman penjara dua tahun.
Wayan menuturkan harapannya itu muncul berdasarkan kondisi Ahok selama dalam penjara. Secara kejiwaan, Ahok semakin matang karena punya banyak waktu untuk berkontemplasi serta membaca, menulis, dan beribadah. "Kalau dari segi kejiwaan, dia semakin matang," ujarnya.
Secara fisik, Wayan melanjutkan, Ahok semakin langsing karena sering berolahraga pada pagi dan sore. Veronica tetap rutin menjenguk setiap hari besuk, yaitu Selasa dan Jumat. Sedangkan tim pengacara datang satu bulan sekali.
M. YUSUF MANURUNG