Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelaku Pembunuhan Suami Istri Pengusaha Terancam Hukuman Mati  

image-gnews
Husni Zarkasih dan Zakiyah Masrur ketika mengunjungi anak dan cucunya di Inggris. Istimewa
Husni Zarkasih dan Zakiyah Masrur ketika mengunjungi anak dan cucunya di Inggris. Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ancaman hukuman yang kemungkinan didapat para pelaku pembunuhan terhadap pasangan suami-istri pengusaha garmen, Husni Zarkasih dan Zakiyah Masrur, yaitu hukuman mati. Polisi mengatakan para pelaku sudah mempersiapkan rencana pembunuhan dengan jelas.

“Niatnya balas dendam,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Nico Afinta, di kantornya, Rabu, 13 September 2017.

Polisi menjerat para pelaku pembunuhan terhadap pasangan suami-istri pengusaha garmen dengan pasal berlapis. “Untuk perbuatan mereka, kami kenakan Pasal 340 dan 365, pembunuhan berencana dan perampokan,” ucapnya.

Baca: Pembunuhan Suami Istri Pengusaha Garmen, Korban Rajin Salat

Para tersangka, AZ, SU, dan EK merencanakan pembunuhan itu pada Ahad sore, 10 September 2017. AZ merupakan sopir pribadi, SU adalah kayawan di pabrik garmen, dan EK adalah teman SU. Sekitar pukul 16.00-17.00, ketiganya menyiapkan dua sepeda motor, lakban, tali, sarung tangan, besi, dan masker penutup muka.

Para pelaku, kata Nico, langsung mendatangi rumah korban dan mengetuk pintu. Saat itu, pintu dibuka oleh Zakiyah. “Istri korban buka pintu langsung dilakukan penganiayaan hingga meninggal dunia,” ujarnya.

Baca: Terdengar Teriakan di Rumah Suami Istri, Korban Pembunuhan Benhil

Scroll Untuk Melanjutkan

Mayat Zakiyah pun disembunyikan. Ketiga tersangka selanjutnya menunggu kedatangan Zarkasih yang sedang melaksanakan ibadah di masjid dekat rumahnya. Sekitar 20 menit kemudian Zarkasih pulang. Setibanya di rumah, ia langsung dianiaya para pelaku hingga tewas.

Kedua mayat pasangan suami-istri pengusaha garmen itu dimasukkan ke bagasi mobil mereka. Rencananya, mayat akan ditaruh di rumah Zarkasih dan Zakiyah di Pekalongan. Namun para pelaku berubah pikiran dan membuang jenazah di tepi Sungai Klawing, Purbalingga, Jawa Tengah.

Baca: Lagi Karaoke, Pembunuh Suami Istri Pengusaha Garmen Ditangkap

Polisi menemukan jejak pelaku pada Selasa malam, 12 September 2017. Mereka ditangkap di sebuah hotel di Grobogan saat sedang berfoya-foya dan karaoke. Setelah ditangkap, polisi membawa ketiganya ke Kudus, Jawa Tengah, untuk melihat tempat penyimpanan emas yang mereka sembunyikan.

Dalam perjalanan ke Kudus, AZ, mantan sopir korban, melarikan diri dan berusaha melawan. Petugas menembak mati pelaku pembunuhan pasangan suami-istri pengusaha garmen itu.

FRISKI RIANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Balas Cinta Penonton, Kim Soo Hyun akan Isi Soundtrack Queen of Tears

1 menit lalu

Kim Soo Hyun dalam drama Queen of Tears. Dok. tvN
Balas Cinta Penonton, Kim Soo Hyun akan Isi Soundtrack Queen of Tears

Kim Soo Hyun sudah melakukan rekaman untuk soundtrack Queen of Tears. Ia mendedikasikannya untuk para penonton setia drama tersebut.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

1 menit lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Negara di Dunia Bela UNRWA ketika Israel Tuntut Penghentian Dana

1 menit lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
Negara di Dunia Bela UNRWA ketika Israel Tuntut Penghentian Dana

Philippe Lazzarini mengatakan saat ini ada "kampanye berbahaya" oleh Israel untuk mengakhiri operasi UNRWA di Gaza.


Penjelasan UGM Soal Dosennya yang Jadi Buron Kasus Penggelapan Uang Rp 9,2 Miliar

1 menit lalu

Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. (FOTO ANTARA)
Penjelasan UGM Soal Dosennya yang Jadi Buron Kasus Penggelapan Uang Rp 9,2 Miliar

Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta buka suara atas kasus dugaan penggelapan uang sebuah perusahaan di Jawa Timur yang menyeret salah satu dosen yang juga ahli nuklir-nya, Yudi Utomo Imarjoko.


Puspom TNI Sudah Limpahkan 20 Perkara Pelat Dinas Palsu ke Polda Metro Jaya

2 menit lalu

Konferensi Pers  Direktorat Tindak Pidana Umum Polda Metro Jaya bersama dengan jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI) terkait pengungkapan kasus pemalsuan plat nomor dinas, yang diselenggarakan pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Puspom TNI Sudah Limpahkan 20 Perkara Pelat Dinas Palsu ke Polda Metro Jaya

Puspom TNI telah limpahkan 20 perkara ke Polda Metro Jaya soal kasus pelat dinas Mabes TNI palsu.


Mal di Sydney Lokasi Penikaman Massal Kembali Dibuka

6 menit lalu

Ilustrasi Penusukan. shutterstock.com
Mal di Sydney Lokasi Penikaman Massal Kembali Dibuka

Mal Bondi Westfield di Sydney, Australia kembali dibuka setelah insiden penikaman massal oleh pria gangguan jiwa pada Sabtu lalu.


Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

8 menit lalu

Ilustrasi pembacokan. istimewa
Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

Polsek Cilincing, Jakarta Utara, meringkus MM alias Buncing, pelaku pembacokan pedagang nasi goreng AF, 25 tahun, hingga tewas di Kepulauan Seribu.


Guru Besar Unpad Sebut Kasus Kumba Digdowiseiso Puncak Gunung Es: Masalah Sistemik

9 menit lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Guru Besar Unpad Sebut Kasus Kumba Digdowiseiso Puncak Gunung Es: Masalah Sistemik

Kata Guru Besar Unpad soal kasus Kumba.


Prodi Biologi UGM Terbaik di Indonesia QS WUR 2024 Disusul UI, Unair, dan IPB

16 menit lalu

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
Prodi Biologi UGM Terbaik di Indonesia QS WUR 2024 Disusul UI, Unair, dan IPB

Kampus UGM, UI, Unair, dan IPB masuk daftar prodi biologi terbaik di dunia versi QS WUR 2024.


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

20 menit lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City