Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Petasan yang beredar di wilayah kepolisian resort Tangerang diduga diimpor dari Cina. Menurut Juru Bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi I Ketut Untung Yoga Ana, penyelundupan petasan itu diduga melalui jalur pelabuhan seperti Tanjung Priok atau pelabuhan-pelabuhan kecil lainnya. "Impor petasan tersebut marak dilakukan karena produksi-produksi petasan seperti di Sawangan, Depok, dan Legok, Tangerang sudah dirazia beberapa waktu yang lalu,"katanya di Jakarta, Kamis (13/10). Menurut Untung, hasil operasi petasan di Polres Tangerang sejak tanggal 9-12 Oktober telah menangkap 19 tersangka dengan 13 perkara. Barang bukti yang ditemukan dalam operasi tersebut diantaranya 50.880 petasan janghwe, 10.800 petasan kecil, 19 ribu petasan cabe rawit dan lain sebagainya. Seperti diberitakan sebelumnya, untuk menciptakan keamanan di bulan Ramadhan dan dalam rangka menyambut Idul Fitri, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Firman Gani beberapa waktu yang lalu mengatakan, akan melakukan operasi-operasi untuk mengurangi peredaran petasan. Selain itu, Polda Metro Jaya juga menggelar operasi minuman keras, serta operasi-operasi di tempat hiburan malam. Evy Flamboyan
Iklan
