TEMPO Interaktif, Jakarta - Jumlah kasus Flu Meksiko masih terus bertambah, Departemen Kesehatan mengumumkan 38 kasus baru, empat diantaranya warga asing. Mereka berasal dari sembilan provinsi yaitu Bali dua kasus, Banten sembilan Kasus), DKI Jakarta lima kasus, Jawa Barat dua kasus, Jawa Timur enam kasus, Kalimantan Selatan enam kasus, Kalimantan Timur dua kasus, Kepulauan Riau satu kasus), Jambi satu kasus, dan empat kasus warga negara asing dilaporkan dari Sulawesi Utara, Bali dan Surabaya.
"Secara akumulatif jumlah kasus Flu Meksiko kini mencapai 400 terdiri dari 229 laki-laki dan 171 perempuan," kata Tjandra Yoga Aditama, Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan dalam siaran persnya hari ini, Senin (27/7).
Sampai hari ini sudah 15 provinsi ditemukan kasus positif Influenza A H1N1 yaitu Bali, Banten, Yogyakarta, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kepulauan Riau, Sulawesai Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan dan Jambi.
Jumlah kasus Flu Meksiko terus bertambah sejak pertama kali ditemukan kasus pada dua orang pasien akhir Juni lalu. Sabtu pekan lalu, untuk pertama kalinya seorang pasien dengan inisial A meninggal dunia setelah dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta. Keadaanya memburuk, hasil rontgen dan laboratorium menunjukkan pasien menderita pneumonia berat.
AQIDA SWAMURTI