TEMPO Interaktif, Jakarta - Tawuran antarwarga menjadi rutinitas tahunan di wilayah Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat. Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Johar Baru, Aiptu Marcus Marwoto mengatakan tawuran terjadi pada Ahad (26/9) pukul 22.30 WIB.
"Yang bentrok warga yang rata-rata remaja di depan kantor KUA. Tawuran terjadi setiap tahunnya. Di lokasi ini saja sudah dua kali," ujarnya, Senin (27/9).
Pihaknya masih terus menelusuri penyebab khusus terjadinya bentrokan. Namun, dia menegaskan, tidak ada saksi yang dimintai keterangan. "Kerugian hanya diukur dari kendaraan yang terkena lemparan batu saat tawuran terjadi," ujarnya.
Tawuran baru berhenti saat petugas datang untuk membubarkan peristiwa tersebut. Ada sekitar 3 mobil yang kena lemparan batu. Langkah antisipasi telah dilakukan meskipun belum memberi hasil maksimal.
"Kita tempatkan personEl di titik-titik rawan di kawasan sini. Musyawarah juga sering dilakukan antaraparat seperti RT, RW, camat dan lurah, warga, dan tokoh ulama. Tapi warga jarang datang," jelasnya.
ROSALINA