TEMPO.CO , Jakarta:- Perempuan yang ikut melakukan penyerangan di RSPAD, Jakarta Pusat, ternyata adik Edward Tupessy, alias Edo Kitting. "Adik Edo, sekarang masih dalam pengejaran," kata juru bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto ketika dihubungi pada Jumat, 25 Februari 2012. "Edo sudah ditangkap sejak dua hari lalu."
Pada Kamis, 23 Februari 2012, menurut Rikwanto, ada perempuan yang ikut menyerang pelayat di RSPAD. "Tubuhnya kurus dan rambut pirang kemerah-merahan," ujarnya. "Setelah ditelusuri ternyata itu adiknya Edo."
Edo, menurut Rikwanto, sudah ditangkap. Edo adalah satu dari tiga tersangka penyerangan di Rumah Duka RSPAD Jakarta Pusat. Edo kini masih diperiksa oleh pihak kepolisian untuk mempertanyakan keberadaan adiknya yang buron.
Aksi penyerangan di RSPAD Kamis 23 Februari 2012 lalu itu dilakukan puluhan orang. Mereka menyerang para pelayat dan para kerabatnya. Setidaknya enam orang diserang dan terluka. Mereka adalah Oktafianus Mag Milion, 35 tahun, Yopi Jonatan Berhitu (35), Stenley Wenno (39), Ricky Tutu Boy (37), Errol Karl Latumanui (38), dan Jefrry Ha Kailola (38). Empat di antaranya luka berat akibat diserang dengan senjata tajam, sementara Stenley dan Ricky tewas di tempat.
Motif penyeranganan menurut Rikwanto adalah utang piutang, "Berdasarkan keterangan saksi saat ini kemungkinan itu motifnya." Sebelumnya polisi menetapkan tiga orang sebagai tersangka dengan inisial S, S, dan E. E yang dimaksud di sini di kemudian hari dinyatakan oleh Polda Metro Jaya sebagai Edo Kiting.
Polisi kini masih mendalami posisi Edo Kiting dalam insiden. "Kami masih dalami apakah perannya," ujarnya.
ANANDA PUTRI
Berita Terkait
Bentrokan di RSPAD Terkait Kelompok Narkotik
Siapa Perempuan Penyerang Pelayat di RSPAD?
Utang, Motif Sementara Insiden RSPAD
Penyerang RSPAD Cat Ulang Mobil agar Bukti Hilang
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Penyerangan di RSPAD
Korban Bentrok RSPAD Asal Papua
Korban Bentrok di RSPAD Tewas dengan Luka Tebas
Begini Kronologi Betrokan RSPAD
Bentrokan RSPAD, Ada Perempuan Ikut Menyerang
Dua Tewas dalam Perkelahian di Rumah Duka RSPAD
Penyerang di RSPAD Diduga Kenal dengan Korban