TEMPO.CO, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan bahwa gempa yang terjadi di Bogor pada Ahad dinihari tadi termasuk ringan. Meskipun demikian, gempa yang sempat mengguncang Kabupaten Bogor itu membuat sebanyak 250 rumah rusak.
Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana, rumah-rumah rusak itu terjadi di Desa Purbakti sebanyak 65 rumah dan 185 rumah di Desa Cibunian.
“Meski gempa sangat ringan, pendataan yang kami peroleh sebanyak 250 rumah rusak dan 3 korban luka,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho dalam pesan BlackBerry messenger, Ahad, 9 September 2012.
Tiga korban luka tersebut saat ini sudah mendapat perawatan di pusat kesehatan masyarakat setempat. Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bogor bersama Muspika dan masyarakat setempat telah melakukan penanggulangan bencana.
Ahad dini hari tadi, pukul 01.27, masyarakat Kabupaten Bogor dikejutkan dengan gempa berkekuatan 4,8 SR. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika melaporkan lokasi pusat gempa bumi di darat, yaitu pada 31 kilometer barat daya Kabupaten Bogor dengan kedalaman 10 kilometer. BMKG juga melaporkan gempa tidak berpotensi tsunami.
AYU PRIMA SANDI
Terpopuler:
"Saya Densus 88, Kamu Teroris Ya"
Ledakan Diduga Bom di Depok, Tiga Luka Parah
Anggota DPRD Tewas Tertabrak Motor
Rumah Lokasi Ledakan Depok Baru Dihuni Dua Bulan
Ada Tiga Kamar dalam Rumah Lokasi Ledakan Depok
Polisi Belum Pastikan Sebab Ledakan di Depok
Mr. X Diduga Teroris Buron
Kebakaran di Sunter Hanguskan 71 Rumah
Mr. X, Salah Satu Korban Ledakan Bom di Depok
Jalan Nusantara Depok Ditutup Hingga Besok