TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen PT Total Chemindo Loka, Cahya, kecewa dengan aksi buruh yang merusak dan merobohkan pagar otomatis di depan pabrik. Padahal, sebelum unjuk rasa, para buruh berjanji tidak akan melakukan aksi sweeping. "PUK-nya (pimpinan unit kerja) menjamin tidak ada sweeping. Kami sangat kecewa. Sebelumnya, mereka bilang hanya konvoi di kawasan dan sosialisasi keliling pakai TOA (pengeras suara genggam)," ujar Cahyo, Rabu, 3 Oktober 2012.
Apalagi, kata dia, PT Total juga sudah mengirim utusan untuk ikut demo sesuai permintaan buruh. "Sudah berangkat dari pagi," ujarnya. Namun, Cahyo mengakui memang masih ada 50 orang dari 200 karyawan yang bekerja hari ini. "Untuk menghabiskan bahan baku sisa sabun yang tersisa," alasan dia.
Ratusan buruh yang berdemonstrasi pagi ini menjebol pagar pabrik PT Total Chemindo Loka, Jalan Pulo Ayang Blok F Nomor 27, Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur. Massa merusak pintu besi tebal hingga memutus kabel pengoperasi otomatisnya. Ratusan orang kemudian masuk ke dalam pabrik sabun ini dan mencari pegawai yang masih bekerja. Pagar otomatis depan pabrik tersebut kini rusak.
Setelah kejadian, Cahyo mengatakan sudah menghubungi koordinator SPOI. "Saya sudah minta pertanggungjawaban," katanya. Sementara ini, kasus tersebut belum dilaporkan ke kepolisian. "Mereka bilang, soal ini mau di-meeting-kan setelah demo," ujar Cahyo. Dia berharap SPOI mau memberi ganti rugi. "Tapi sepertinya enggak mungkin," ujar Cahyo.
Menurut Suwari Widodo, petugas keamanan pabrik, ratusan orang dari Serikat Pekerja Otomotif Indonesia datang pukul 09.30. Mereka men-sweeping buruh yang masih bekerja di hari mogok ini. "Kami sudah berusaha negosiasi, tapi massa banyak. Mereka mendobrak pintu. Mungkin di antara mereka ada yang 'panas'," ujar Suwari.
Hingga berita ini ditulis, Tempo belum berhasil menemui perwakilan SPOI. Setelah tengah hari, massa demonstrasi buruh yang tadinya berkumpul di bundaran Kantor Pajak Pulo Gadung, beberapa ratus meter dari pabrik, sudah pindah ke lokasi lain.
ATMI PERTIWI
