TEMPO.CO, Bekasi--Agus Chaerudin, 35 tahun, adalah seorang office boy di Bank Syariah Mandiri (BSM) di Kantor Cabang Pembantu Kalimalang, Kota Bekasi. Pada suatu sore, pada 4 Agustus 2011, ia menemukan uang sebesar Rp 100 juta di lantai dekat meja teller di kantornya. Tak terusik oleh ketamakan, Agus melaporkan penemuan uang itu kepada atasannya. Agus pun didaulat sebagai duta kejujuran.
Agus mendapat piagam atas kejujurannya dari BSM Cabang Bekasi saat acara kumpul bersama di area wisata Ciloto, Cianjur, Jawa Barat, pada kuartal pertama tahun ini. Pria beranak tiga itu juga dihadiahi uang sebesar Rp 1,75 juta dari pimpinan BSM se-Bekasi Raya. Dari kantor pusat, Agus memperoleh piagam penghargaan Integrated Award juara pertama, yang diserahkan di Dunia Fantasi, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, 16 Desember lalu.
Menurut Wanto, 30 tahun, rekan kerjanya sesama office boy di BSM Kantor Cabang Pembantu Kalimalang, keseharian Agus tidak berubah setelah memperoleh sederet penghargaan. Agus tetap bersahaja dan humoris, walau terkesan pendiam. “Dia orang yang tidak neko-neko," ujarnya kepada Tempo Kamis 20 Desember 2012. Wanto berteman dengan Agus selama dua tahun sejak ia bekerja di kantor tersebut. Di mata Wanto, Agus merupakan orang yang jujur dan polos.
Pujian juga datang dari anggota Staf Penanggung Jawab Operasional BSM KCP Kalimalang, Sri Novianti. Selama tiga tahun bekerja, menurut Sri, Agus hampir tidak pernah melakukan kesalahan. Selain sangat sopan dan taat beribadah, "Dia supel dalam bekerja," kata Sri, yang merupakan atasan langsung Agus. Baca selengkapnya di Koran Tempo.
MUHAMMAD GHUFRON