TEMPO.CO , Jakarta: Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan BNBP bersama Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah menyiapkan sejumlah posko untuk melayani warga yang menghadapi banjir.
"Kami sudah saling koordinasi untuk membanguna posko-posko darurat terpadu disertai dapur umum di lokasi-lokasi yang berpotensi terkena banjir kiriman," ujar Sutopo saat dihubungi Tempo, Selasa, 15 Januari 2013.
Sutopo menambahkan, dari BPNB dan BPPD, posko-posko terpadu sudah dibangun di Kampung Melayu, Rawa Jati, Cawang, Bukit Duri, Kebon Manggis, Bidara China, Kampung Pulo, dan Gedung Olahraga Otto Iskandar Dinata. Adapun untuk posko pusat yang berfungsi mengkoordinasikan bantuan berada di Kementerian Pekerjaan Umum.
"Di posko-posko tersebut sudah berjaga tim reaksi cepat BNPB dan BPBD, bantuan logistik, serta perahu karet untuk membantu warga yang terkena banjir," ujar Sutopo menjelaskan.
Sutopo menambahkan, di luar posko bentukan BPNB dan BPBD, hampir setiap kelurahan yang berpotensi terkena banjir kiriman sudah membentuk posko sendiri. Pasalnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sudah memerintahkan setiap kantor kelurahan untuk menyiapkan posko terpadu sendiri sebagai antisipasi datangnya banjir.
"Jadi boleh dikatakan bahwa di seluruh daerah potensial ada poskonya. Pemprov DKI Jakarta sendiri sudah memberikan bantuan untuk posko-posko yang ada di kelurahan itu," ujar Sutopo melengkapi.
Ketika ditanya berapa banyak bantuan logistik serta perahu karet yang telah disiapkan, Sutopo mengaku tak bisa menjawab. Ia mengaku tak tahu angka pastinya dan tidak memegang data aslinya. "Yang pasti bantuan sudah tersedia."
Sebagaimana diberitakan, akibat curah hujan yang deras, debit air Bendungan Katulampa kemarin sempat melonjak naik. Bahkan sempat menyentuh angka 210 cm dengan status siaga I pada pukul 07.30 WIB kemarin. Akibatnya, sejumlah daerah di Jakarta berpotensi terkena banjir kiriman, kurang lebih 11 jam setelah titik debit tertinggi.
Berikut adalah daerah yang berpotensi terkena banjir kiriman:
-Jakarta Timur: Kelurahan Cililitan, Cawang, Bidara Cina, Kampung Melayu, dan Kebon Manggis.
-Jakarta Selatan: Kelurahan Rawajati, Kalibata, Pengadegan, Kebon Baru, dan Bukit Duri.
-Jakarta Pusat: Kelurahan Cikini, Petamburan, dan Cideng.
-Jakarta Barat: Kelurahan Duri Kosambi,Rawa Buaya, Kedoya Utara, dan Cengkareng.
ISTMAN MP