TEMPO.CO, Jakarta - Modus pencurian kambing ini tergolong unik. Pelaku mencuri 15 ekor kambing yang dikandangkan lahan kosong di Jalan Palbatu III, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa dinihari, 28 Mei 2013. Pencuri hanya meninggalkan jeroan kambing di dekat kandang. “Bagian yang lain dari kambing dibawa lari oleh pelaku,” kata pemilik kambing, Hasanur, 70 tahun, hari ini.
Kambing itu tak seluruhnya milik dia. Empat ekor di antaranya milik tetangganya, Mathasan, yang kandangnya di sebelahnya. Hilangnya 11 kambing itu membuat Hasanur rugi sekitar Rp 22 juta.
Pelaku diduga masuk ke kandang dengan cara menjebol seng di bagian belakang. Hasanur memasukkan kambingnya Senin sore sebelum Magrib dan dia datang ke kandang keesokan harinya. Paginya dia hanya menenemukan darah kambing berceceran di kandang. “Kambing dipotong dulu baru dibawa lari,” katanya. Ada pula anak kambing yang mati ditinggal. Anak kambing ini berasal dari kandungan kambing yang telah dipotong. "Ada tiga anak kambing yang masih dalam kandungan dari dua induk," ujar Hasanur.
Hasanur tidak mendengar suara kambing mengembik pada malam hari, padahal rumahnya hanya berjarak 50 meter dari kandang. Hanya satu jalan menuju kandang tersebut. "Satpam dan warga juga tidak ada melihat adanya kendaraan yang masuk ataupun orang asing yang masuk," ujar Hasanur.
Kepolisian Sektor Tebet yang menerima laporan pencurian ini telah melakukan olah kejadian perkara. “Pelaku belum tertangkap dan masih dalam penyidikan,” kata Humas Polsek Tebet Aiptu Riky. (Baca juga: Modus Baru, Curi Kambing Pakai Mobil Sewa)
Hasanur telah membersihkan kandangnya dan telah menguburkan jeroan dan anak kambing di samping kandangnya. Baca berita pencurian di sini.
RENLY JAMES YOSUA