TEMPO.CO , Jakarta:Ajang Festival Jakarta Great Sale 2013 mencatatkan nilai transaksi hingga Rp 11,8 triliun lebih. Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia, Handaka Santosa, mengatakan nilai ini naik dari ajang yang sama pada 2012.
"Tahun lalu nilai transaksinya mencapai Rp 10 triliun," kata Handaka, yang sekaligus ketua panitia acara, saat penutupan Festival Jakarta Great Sale 2013 di Lippo Mall, Kemang, Jakarta Selatan, pada Ahad, 14 Juli 2013. Acara yang diselenggarakan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Jakarta ke-486 ini dibuka sejak 1 Juni lalu.
Handaka mengatakan meningkatnya nilai transaksi pada tahun 2013 ini karena beberapa faktor. Salah satunya adalah bulan Ramadan. Saat banyak masyarakat yang mencari baju atau sepatu baru untuk Hari Raya Idul Fitri.
Selain itu, liburan sekolah menjadi faktor pendukung lainnya. Sehingga banyak orang tua yang berwisata sambil belanja bersama anak-anaknya. "Kesuksesan tahun-tahun sebelumnya juga mendorong masyarakat tertarik kembali lagi," katanya.
Keikutsertaan 74 pusat perbelanjaan, dari tahun lalu 73 mal, juga turut menyumbang kenaikan nilai transaksi. Bahkan, menurut Handaka, tahun ini ada sekitar tujuh ribuan retail yang ikut serta. Tahun lalu hanya sekitar enam ribuan retail.
Acara tahunan ini menawarkan berbagai program belanja menarik yang dilakukan pusat-pusat perbelanjaan, mulai dari diskon hingga 70%, midnight shopping hingga beragam hadiah menarik bagi para pengunjung yang beruntung.
Festival Jakarta Great Sale 2013 sekaligus mencatatkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) dengan kategori "Midnight Sale Secara Serentak di Pusat Perbelanjaan Terbanyak". Tercatat ada 14 pusat perbelanjaan yang ikut menorehkan rekor ini.
Secara keseluruhan di Jakarta Pusat ada 20 pusat perbelanjaan, di Jakarta Selatan sebanyak 26, di Jakarta Barat sebanyak 9, di Jakarta Utara sebanyak 10 dan Jakarta Timur sebanyak 9 pusat perbelanjaan.
"Tahun ini cakupannya tidak hanya Jakarta dan Nasional, tapi juga internasional," ujar Handaka. Salah satunya adalah dengan membuka konter informasi Jakarta Great Sale 2013 di Terminal 2D, kedatangan Internasional, Bandara Soekarno-Hatta.
Bahkan, menurut Handaka, mereka melebarkan sayap hingga timur tengah. Salah satunya dengan dibuat promosi di daerah Arab dan sekitarnya dengan brosur bahasa mereka. Handaka berharap kedepannya Jakarta Great Sale akan lebih baik.
Festival Jakarta Great Sale pertama kali diadakan pada 1990-an dengan nama Festival Pertokoan. Kemudian, sekitar tahun 2000 berganti nama menjadi Jakarta Great Sale. Baru lah pada 2009 berganti menjadi Festival Jakarta Great Sale.
SYAILENDRA
Berita Terhangat:
Bara LP Tanjung Gusta | Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | Tarif Progresif KRL | Bencana Aceh
Terpopuler
Kerabat SBY, Abraham: Terlibat Pasti Tersangka
Khofifah: Kenapa Takut Pada Saya?
Ini Pidato Lengkap Malala Yousafzai di PBB
Ini Pesan Khusus Menteri Dahlan untuk Erik Meijer