TEMPO.CO , Jakarta - Tim Pemburu Preman Kepolisian Resor Jakarta Barat terlibat dalam perburuan Riki Halim Levin, 23 tahun, remaja Pademangan, Jakarta Utara, yang diduga sebagai penyiram air keras ke wajah LD, 19 tahun. Tim ini membantu Kepolisian Sektor Palmerah yang tengah mengusut kasus yang menimpa mahasiswi Universitas Bina Nusantara itu.
"Kami akan backup Polsek Palmerah untuk mencari pelaku Riki," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Hengki Haryadi, Selasa, 8 Oktober 2013. Namun Hengki enggan membeberkan lebih jauh perihal teknis pengejaran Riki. "Jangan exposed dulu. Ini rahasia polisi."
Kepala Polsek Palmerah, Komisaris Slamet, dua hari lalu mengatakan, kepolisian hingga kini masih mengejar Riki. Dia diduga menyiram wajah pacarnya itu karena dendam setelah diputus cintanya. Tindakan itu dilakukan di depan kamar kos LD pada Kamis, 3 Oktober 2013, pukul 10.00 pagi. Hingga kini, LD masih dirawat intensif di Rumah Sakit Royal Taruma Tanjung Duren, Jakarta Barat.
Kakak korban, Fuad Hamdany, 26 tahun, mengatakan LD mengalami luka bakar pada wajah, dada sebelah kanan, kedua tangan, paha kanan, dan tungkai kaki kanan. Menurut dokter, kata Fuad, LD mengalami luka bakar stadium 3. Sehingga, ia tak mau media menemuinya. "LD masih trauma dengan kejadian yang menimpanya," katanya di RS Royal Taruma pada Senin, 7 Oktober 2013.
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Topik Terhangat
Ketua MK Ditangkap | Dinasti Banten | APEC | Info Haji | Pembunuhan Holly Angela
Berita Terhangat
Paguyuban Warteg Dukung Jokowi Hapus Pajak Warteg
Pemprov DKI: Potensi Pajak Warteg Kurang Potensial
Hapus Pajak Warteg, Jokowi Dianggap Cari Popularitas
Efek Jokowi di Berbagai Pesta Rakyat
Jokowi Hapus Pajak Warteg