Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi: Lihat Saja Nanti Siapa yang Disembelih

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Tempo/Dian Triyuli Handoko
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Tempo/Dian Triyuli Handoko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Satu tahun sudah Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama resmi menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta setelah dilantik pada 15 Oktober 2012. Pada era kepemimpinan mereka, reformasi birokrasi baru terasa di level kelurahan dan kecamatan. Pada Juni lalu, muncul 267 lurah dan 44 camat baru hasil seleksi lelang jabatan.

Dari hasil blusukan, Jokowi mengatakan tidak menemukan keluhan berarti di kecamatan dan kelurahan. Pelayanan KTP, kartu keluarga, dan surat pindah, misalnya, dapat diselesaikan dalam waktu singkat. Di sisi lain, pengaduan di sektor perhubungan, terutama kemacetan, menempati posisi teratas.

Dalam wawancara dengan Tempo, Senin, 14 Oktober 2013, Jokowi memastikan pembenahan tak berhenti di tingkat lurah dan camat. “Lihat saja nanti, siapa yang disembelih,” ujarnya. Persoalan birokrasi di mana pun sama: mencari zona nyaman. Terlebih lagi, budaya kerja yang dibangun bukan kompetisi dan berorientasi hasil. Berikut ini petikan perbincangan dengan mantan Wali Kota Solo itu.

Apa hasil reformasi birokrasi selama setahun ini?
Kami ingin membawa tradisi baru yang berorientasi hasil, yakni pelayanan. Desember nanti, ada survei ke masyarakat apakah mereka sudah merasa dilayani di kelurahan dan kecamatan. Birokrasi di mana-mana senang dengan zona nyaman. Sayangnya, yang dibangun bukan budaya kompetisi dan hasil, melainkan berorientasi prosedur. Itulah kenapa ada lelang jabatan. Kami ingin mendapatkan birokrasi, pemimpin wilayah yang melayani. Tentu perlu waktu.

Selain dari survei, dari mana Anda mendapat masukan tentang kinerja pemerintahan?
J: Ada tempat pengaduan di lantai tiga Balai Kota, yang hasilnya saya dapatkan setiap Jumat. Sehingga, waktu rapat pimpinan Senin, saya sampaikan, “apa yang harus kamu lakukan, ini yang kurang, itu sudah baik”.

Keluhan paling banyak di sektor perhubungan, terutama soal kemacetan. Apakah ada rencana merombak dinas terkait?
Kalau dirombak, apa kemudian jalanan tidak macet? Masalah mendasarnya ada pada transportasi massal yang terlambat. Seharusnya monorel dan MRT itu sudah ada 20 tahun lalu. Kami tidak berani menerapkan genap-ganjil karena nanti masyarakat mau naik apa kalau sekarang saja sudah berjejalan di angkutan umum. Ini problem lapangannya rumit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lalu, bagaimana penerapan reward and punishment?
Saya enggak pernah marah-marah. Lihat saja nanti siapa yang disembelih. Kalau seseorang ditempatkan di sebuah posisi dan bisa menyelesaikan persoalan, kenapa harus dicopot? Tetapi kalau dia tidak bermanfaat atau malah menambah masalah, buat apa?

Apakah masukan dari “mata-mata” Anda di lapangan turut mempengaruhi kebijakan?
Mereka bertugas mengecek program di lapangan. Supaya seimbang dengan birokrasi, harus ada “telinga” yang lain. Jangan sampai kita dipagari sehingga informasi yang datang cuma “baik, Pak, sudah bagus”. Saya yang menentukan apakah masalah ini cukup ditangani wali kota, camat, atau lurah. Tes dulu mereka. Kalau sudah mengeluh, baru saya atasi.

Topik terhangat:
Ketua MK Ditangkap
| Dinasti Banten | Dolly Riwayatmu | Info Haji

Berita lainnya:
Kejar Jokowi, Empat Wartawan Kecopetan

Ada Cacing Hati di Sapi Jokowi

Kenapa Jokowi Kurban di Lenteng Agung?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Sebut Tak Bikin Tim Transisi Khusus untuk Prabowo-Gibran

20 menit lalu

Presiden Joko Widodo meninjau panen raya jagung di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo pada Senin, 22 April 2024. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan bahwa produksi jagung nasional terus meningkat dan mengurangi ketergantungan pada impor. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Sebut Tak Bikin Tim Transisi Khusus untuk Prabowo-Gibran

Presiden Jokowi menegaskan dirinya tidak membuat tim transisi khusus untuk Prabowo-Gibran.


Usaha Sambel Sri Agustin, Nasabah Mekaar Mendapat Pujian dari Jokowi

32 menit lalu

Usaha Sambel Sri Agustin, Nasabah Mekaar Mendapat Pujian dari Jokowi

Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM Mekaar di Tangerang Selatan, Senin, 19 Februari 2024.


Prabowo-Gibran Ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Ini Deretan Janjinya Saat Kampanye

1 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Prabowo-Gibran Ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Ini Deretan Janjinya Saat Kampanye

KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih pemenang Pilpres 2024 melalui rapat pleno, Rabu, 24 April 2024.


Begini Respons Jokowi dan Gibran soal Disebut Bukan Lagi Kader PDIP

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Begini Respons Jokowi dan Gibran soal Disebut Bukan Lagi Kader PDIP

PDIP tak lagi menganggap Jokowi dan Gibran sebagai kadernya. Lantas, apa respons Jokowi dan Gibran?


Ma'ruf Amin akan Bertemu Gibran Rakabuming Raka

2 jam lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ma'ruf Amin akan Bertemu Gibran Rakabuming Raka

Wapres Ma'ruf Amin mengatakan akan bertemu Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka. Apa yang akan mereka bicarakan?


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Selain Gibran dan Bobby Nasution, Khofifah Disebut Juga Bakal Terima Penghargaan Satyalancana

5 jam lalu

Khofifah Indar Parawansa bertemu dengan calon presiden Prabowo Subianto Sabtu, 17 Februari 2024/dok tim media Khofifah
Selain Gibran dan Bobby Nasution, Khofifah Disebut Juga Bakal Terima Penghargaan Satyalancana

Jokowi dikabarkan akan memberikan penghargaan kepada kepala daerah berprestasi, mulai dari Gibran, Bobby Nasution, hingga Khofifah.


Putusan MK Sebut Bansos Tak Untungkan Prabowo-Gibran, Ini Gelontoran Dana Bansos Seiring Pemilu 2024

8 jam lalu

Warga membawa beras dan bantuan presiden pada acara Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 1 Februari 2024. Presiden memastikan pemerintah akan menyalurkan bantuan 10 kilogram beras yang akan dibagikan hingga bulan Juni kepada 22 juta masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Putusan MK Sebut Bansos Tak Untungkan Prabowo-Gibran, Ini Gelontoran Dana Bansos Seiring Pemilu 2024

MK sebut penyaluran bansos menjelang pemilu tak untungkan Prabowo-Gibran. Ini gelontoran dana bansos triliunan rupiah menjelang Pemilu 2024.


Zainal Arifin Mochtar Desak DPR Serius Ajukan Hak Angket Ungkap Kejahatan Demokrasi

9 jam lalu

Pakar hukum tata negara yang juga dosen Universitas Gadjah Mada (UGM) Zainal Arifin Mochtar saat di Bandung, Jumat 23 Februari 2024. Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Zainal Arifin Mochtar Desak DPR Serius Ajukan Hak Angket Ungkap Kejahatan Demokrasi

Pakar hukum UGM Zainal Arifin Mochtar menilai putusan MK yang akhirnya memenangkan pasangan nomor urut 02 Prabowo-Gibran telah menyisakan pekerjaan rumah cukup berat.


5 Momen Megawati Bela Jokowi sebelum Pecah Kongsi Gara-gara Pilpres

9 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
5 Momen Megawati Bela Jokowi sebelum Pecah Kongsi Gara-gara Pilpres

Ketika Megawati membela sejumlah kebijakan dan langkah politik Jokowi selama dua periode.