TEMPO.CO, Jakarta - Guyuran hujan di wilayah DKI Jakarta yang terjadi sejak Ahad, 12 Januari 2014, hingga Senin pagi ini mengakibatkan banjir di beberapa ruas jalan arteri. Walhasil, kemacetan pun tak terelakkan.
Akibat terendamnya beberapa ruas jalan arteri, muncul pemandangan yang tak biasa di beberapa ruas jalan tol. Lantaran bergegas mencari akses jalan demi menuju tempat bekerja, puluhan motor nekat melintas di dalam tol Jagorawi dan tol Wiyoto-Wiyono.
Dari pengamatan Tempo, tanpa komando, para pengendara motor yang merasa terjebak kemacetan akibat banjir di jalan arteri menyelonong masuk ke ruas jalan bebas hambatan itu. “Jalanannya banjir, jadi boleh kok lewat tol sama petugasnya,” kata Hiberta, seorang pekerja berusia 25 tahun kepada Tempo, Senin, 13 Januari 2014. Akhirnya, Hiberta dan puluhan pengendara kendaraan bermotor roda dua lainnya melahap ruas tol Jagorawi dari Taman Mini menuju Cawang.
Sementara itu, sepeda motor diperbolehkan masuk ke tol JORR dengan mengantre di pintu tol Tanjung Barat. Sepeda motor diizinkan masuk agar terhindar dari banjir yang menggenangi jalan arteri ke arah Pasar Rebo. "Dibolehin masuk sama polisi. Katanya dialihkannya ke dalam tol," ujar Alfian, 26 tahun.
Petugas kepolisian dan Jasa Marga tampak membiarkan pengguna motor memasuki tol. Mereka hanya mengimbau pengendara sepeda motor untuk tetap melaju di bahu jalan tol.
Kepala Humas Jasa Marga, Wasta Gunadi, mengaku tidak dapat berbuat banyak ketika pemotor masuk ke jalan khusus kendaraan bermotor beroda empat atau lebih itu. "Ya, apa boleh buat, di dalam tol saja kendaraan susah bergerak," ujarnya.
AFRILIA SURYANIS