TEMPO.CO, Bekasi - Dua pria meninggal dunia diduga akibat minum minuman keras oplosan di Mustikajaya, Bekasi, Jawa Barat. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, Sulaeman, 29 tahun, meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah Bekasi pada pukul 02.00 WIB, hari ini.
"Korban tidak sadarkan diri saat masih dalam perjalanan menuju rumah sakit," kata Rikwanto di kantornya, Jumat, 17 Januari 2014. Ia menuturkan, Sulaeman dan Lupi Sukowiyono, 28 tahun, bersama tiga orang temannya mengadakan pesta minuman keras pada 15 Januari lalu. Keesokan harinya, pukul 23.00, Sulaeman mengeluh sakit, lalu dibawa keluarganya ke rumah sakit.
sebelumnya, pada pukul 09.00, kata Rikwanto, Lupi mengeluh sakit dan dibawa keluarganya ke rumah sakit Rawalumbu. Ia meninggal pukul 14.30.(Baca : Cegah Miras, Satgas Anti-Narkoba Difungsikan)
Menurut Rikwanto, penyidik Kepolisian Sektor Metro Bantargebang sudah meminta keterangan dua saksi, yakni Mahmuri, 60 tahun, dan Sarji, 32 tahun. Mahmuri adalah Ketua Rukun Tetangga 001 di Perumahan Bekasi Timur Regency, Mustikajaya, Bekasi, tempat kedua korban tinggal. Penyidik juga telah memeriksa tempat kejadian perkara di Perumahan Bekasi Timur Regency, RT 001/009, Mustikajaya, Bekasi. "Penyelidikannya masih berlangsung," ujar Rikwanto.
LINDA HAIRANI
Berita Terpopuler
Titik-Titik Banjir Jumat Pagi ini
Ahok: Kampanye di Tempat Bencana Tak Akan Diingat
Banjir Bandang Jakarta Bukan Karena Hujan
BMKG: Banjir Jakarta 2014 Bukan Karena Curah Hujan
