TEMPO.CO, Bekasi - Sekitar 250 personel Kepolisian Resor Bekasi Kota menjaga ketat kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Bekasi di Jalan Juanda, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur.
Penjagaan bertujuan mengamankan rapat pleno penghitungan suara pemilihan legislatif di wilayah setempat. "Anggota disebar, baik di dalam maupun di luar kantor," kata Kepala Kepolisian Sektor Bekasi Timur, Komisaris Suyud, Ahad, 20 April 2014.
Menurut dia, penjagaan ketat tersebut bertujuan untuk mengantisipasi kericuhan yang terjadi saat rapat pleno penetapan perolehan suara. Menurut pantauan Tempo, di sekitar kantor KPU Kota Bekasi, selain polisi, juga dipadati oleh para pendukung calon legislator.
Beberapa caleg menyaksikan rapat pleno tersebut. "Mudah-mudahan jadi lagi," kata Abdul Muin Hafidz, caleg inkumben dari Partai Amanat Nasional.Rapat pleno hingga saat ini masih berlangsung. Rapat dimulai sekitar pukul 15.00 dan dipimpin oleh Ketua KPU Ucu Asmarasandi serta para komisioner KPU, di antaranya Yayah Nadiyah dan Syarifudin. Ada pula para saksi, anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum, dan pihak Polres Bekasi Kota.
ADI WARSONO