TEMPO.CO, Jakarta - Lokasi kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Sultan Iskandar Muda, kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, tergenang air setelah hujan deras sejak pukul 09.00 WIB. (Baca: Positif LSD, Christopher Disorientasi Ruang Waktu.)
"Ketinggian air sekitar 20 sentimeter," kata Brigadir Tedi Efendi, petugas dari Satuan Lalu Lintas Polisi Resor Jakarta Selatan, kepada Tempo, Kamis, 22 Januari 2015. Tedi mengatakan jalanan yang tergenang itu mengakibatkan macet. "Namun tidak parah, motor dan mobil hanya berjalan pelan. Itu yang membuat macet," kata dia. (Baca: Mengenal LSD, Terkait Tabrakan Maut Pondok Indah.)
Di sekitar Jalan Sultan Iskandar, kata dia, yang tergenang air hanya di tiga titik, yaitu di dekat Proton, Gandaria City; dan di dekat Pondok Indah Mall. Berdasarkan pantuan Tempo, di dekat tempat kecelakaan maut yang menewaskan empat orang itu, kondisi jalanan macet dan disertai hujan. (Baca: Keluarga Pelaku Tabrakan Maut Jarang Bergaul.)
Akibat hujan ini, olah tempat kejadian perkara tersangka tabrakan maut, Christopher Daniel Sjarief, 23 tahun, belum dimulai. Padahal, rencananya olah TKP itu dimulai pukul 08.00 WIB. (Baca juga: Tiga Tragedi Tabrakan Maut Paling Heboh.)
HUSSEIN ABRI YUSUF
VIDEO TERKAIT:
Topik terhangat:
Budi Gunawan | Eksekusi Mati | Harga BBM Turun | AirAsia
Berita terpopuler lainnya:
Langgar Tenggat Waktu, Jokowi Ancam Copot Menteri
Membandingkan Bob Sadino dengan Mario Teguh
KPK Jawab 'Serangan' Istana Soal Budi Gunawan
Menteri Susi Adukan Jonan ke DPR