Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Alasan Polisi Tembak Mati Perampok  

image-gnews
Sejumlah barang bukti dan enam orang pelaku pencurian sepeda motor dengan menggunakan kekerasan diperlihatkan saat rilis di Mapolres Jakarta Selatan, Selasa 20 Januari 2015. Dari tangan pelaku, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti, di antaranya 5 unit sepeda motor, satu senjata api mainan, sebilah celurit, dan satu pedang. M IQBAL ICHSAN/ TEMPO
Sejumlah barang bukti dan enam orang pelaku pencurian sepeda motor dengan menggunakan kekerasan diperlihatkan saat rilis di Mapolres Jakarta Selatan, Selasa 20 Januari 2015. Dari tangan pelaku, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti, di antaranya 5 unit sepeda motor, satu senjata api mainan, sebilah celurit, dan satu pedang. M IQBAL ICHSAN/ TEMPO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam satu bulan ini, polisi terpaksa menembak mati beberapa pelaku pencurian yang disertai kekerasan. Peristiwa tersebut terjadi di Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, dan Bekasi.

Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Heru Pranoto mengatakan penembakan terpaksa dilakukan karena tersangka melawan saat ditangkap. ”Seperti kejadian di Bekasi dan Tangerang, mereka melawan dan hendak melarikan diri,” ujar dia kepada Tempo, Jumat, 29 Januari 2015. (Baca: Polisi Tembak Mati Tiga Pencuri Motor)

Heru mengatakan, sebanyak sebanyak kasus pencurian terjadi di kawasan Jabodetabek. Sebanyak delapan kasus di antaranya berhasil diungkap. ”Dari 8 kasus itu, 4 tersangka terpaksa kami tembak mati,” ujar dia. Tersangka yang ditembak itu, Heru melanjutkan, ada di Bekasi. Soalnya, dari delapan kasus yang diungkap, empat kasus tersebut terjadi Bekasi.

Dari penangkapan para tersangka di Bekasi, kata Heru, polisi menggerebek tempat persembunyian mereka di daerah Cileungsi. ”Saat kami menggerebek, mereka lebih dulu menembak kami. Jadinya sempat terjadi tembak-menembak,” kata Heru.

Heru mengumpulkan seluruh kepala satuan reserse kriminal dari seluruh polres dan polresta di wilayah Polda Metro Jaya. Dia memberi arahan dan membuat tim khusus untuk menangani dan mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan ini.

Polisi terpaksa menembak pelaku, kata Heru, jika si tersangka sudah dianggap membahayakan petugas kepolisian. ”Aparat penegak hukum memiliki standar terhadap penggunaan senjata. Jika pelaku membahayakan petugas ataupun masyarakat dengan senjata api, kami dapat menggunakannya,” kata dia. (Baca: Dibekuk, Pencuri Motor Modus Karcis Parkir Palsu)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tembak mati, kata Heru, dilakukan setelah petugas mengeluarkan tembakan peringatan ke udara. Jika sudah diperingatkan namun tidak digubris, tapi malah menyerang petugas, kata Heru, ”Terpaksa langsung tembak mati.” Jika tersangka melarikan diri, biasanya tembak di kaki. ”Tidak di titik mematikan.” (Baca: Waspada Modus Baru Curanmor: Cairan Setan!)

AFRILIA SURYANIS

Topik terhangat:

Budi Gunawan | Bambang Widjojanto | Tabrakan Pondok Indah | AirAsia

Berita lain
100 Hari Bekerja, Beredar Meme Sindiran ke Jokowi
Lagi, Ikan Berformalin Disita di NTT
Fed Rate Dipastikan Naik, Rupiah Keok
Alasan TNI Hentikan Evakuasi AirAsia
Uang Palsu Rp 12,2 Miliar Sudah Sampai Malang?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada 6 WNI Terlibat Perampokan di Hong Kong

9 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada 6 WNI Terlibat Perampokan di Hong Kong

KJRI Hong Kong menerima informasi dari Kepolisian Hong Kong ada enam WNI terlibat aksi perampokan di sebuah toko arloji mewah


Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

26 hari lalu

Kapolres Madiun AKBP Muhammad Ridwan menggelar konferensi pers kasus perampokan mobil boks muatan rokok di Mapolres Madiun, Sabtu, 2 Maret 2024). ANTARA/HO-Humas Polres Madiun
Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

Polisi tangkap tiga dari sembilan anggota komplotan perampok yang merampas ratusan karton rokok dalam sebuah mobil boks,


Demi Beli Narkoba, Dua Polisi Nekat Lakukan Pemerasan dan Pencurian di Garut

37 hari lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. TEMPO/Iqbal Lubis
Demi Beli Narkoba, Dua Polisi Nekat Lakukan Pemerasan dan Pencurian di Garut

Kapolres Garut mengatakan ide kejahatan ini berasal dari kedua anggota polisi dan uang hasil curian digunakan untuk membeli narkoba.


Polisi Usut Dugaan Keterlibatan Gangster Meksiko Penembak Turis Turki di Bali dengan Kartel

54 hari lalu

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan (kiri) dan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono (kanan) menunjukkan foto daftar pencarian orang Roberto Sicairos Valdes yang merupakan warga negara Meksiko terduga pelaku kasus penembakan warga negara asing saat konferensi pers di Polres Badung, Bali, Selasa 30 Januari 2024. Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Bali berhasil menangkap tiga orang tersangka WNA Meksiko berinisial DGV, MJA dan ACJ yang melakukan percobaan pembunuhan dengan menembak warga negara Turki berinisial TM saat melakukan pencurian di sebuah vila di kawasan Mengwi, Badung. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Polisi Usut Dugaan Keterlibatan Gangster Meksiko Penembak Turis Turki di Bali dengan Kartel

Hingga sekarang belum ada kejahatan lain yang dilakukan kelompok gangster Meksiko itu di Indonesia.


Kasus Lansia Tewas Penuh Darah di Bekasi Masih Misteri, Polisi Sempat Curigai Keluarga

26 Januari 2024

Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock
Kasus Lansia Tewas Penuh Darah di Bekasi Masih Misteri, Polisi Sempat Curigai Keluarga

Seorang lansia, Any, 75 tahun, ditemukan tewas dalam kondisi bersimbah darah di ruang tengah rumahnya, Kota Bekasi, pada Sabtu pekan lalu


Pizza Hut Nagrak Dirampok 4 Pencuri Bersenjata Kapak, Satpam Diikat dan Mata Ditutup Lakban

15 Januari 2024

Petugas kepolisian dari Polsek Gunung Putri, mendatangi TKP perampokan di restoran Pizza Hut Nagrak, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Sabtu, 13 Januari 2024. Dok. Polisi
Pizza Hut Nagrak Dirampok 4 Pencuri Bersenjata Kapak, Satpam Diikat dan Mata Ditutup Lakban

Para perampok bersenjata kapak itu merusak CCTV milik restoran Pizza Hut untuk menghilangkan jejak.


Korban Salah Tangkap Polisi Dapat Ganti Rugi Rp 222 Juta, Apa Kasus Oman Abdurohman?

14 Januari 2024

Oman Abdurohman. Foto: Istimewa
Korban Salah Tangkap Polisi Dapat Ganti Rugi Rp 222 Juta, Apa Kasus Oman Abdurohman?

Oman Abdurohman dapat uang ganti rugi Rp 222 juta setelah menjadi korban salah tangkap oleh pihak kepolisian Polres Lampung Utara, pada 2017.


Dua Wanita di Bekasi Pergoki Aksi Perampokan Rumah yang Ditinggal Liburan

29 Desember 2023

Ilustrasi Perampokan. roadsafety.co.za
Dua Wanita di Bekasi Pergoki Aksi Perampokan Rumah yang Ditinggal Liburan

Dua wanita memergoki aksi perampokan di sebuah rumah di Bekasi yang ditinggal penghuni pergi liburan.


Rampok Rp167 Ribu, Warga Malaysia Dihukum 6 Tahun

11 Desember 2023

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam pisau / klitih / perampokan. Shutterstock
Rampok Rp167 Ribu, Warga Malaysia Dihukum 6 Tahun

Seorang pria dijatuhi hukuman enam tahun penjara dan satu pukulan tongkat oleh pengadilan Kuala Lumpur, Malaysia, karena merampok Rp167 ribu.


Dua Orang Bersenjata Rampok Supermarket Milik Istri Lionel Messi, Antonela Roccuzzo

23 November 2023

Lionel Messi bersama istrinya Antonela Roccuzzo. Foto : Instagram
Dua Orang Bersenjata Rampok Supermarket Milik Istri Lionel Messi, Antonela Roccuzzo

Para perampok membawa kabur uang Rp 382 juta yang hendak disetorkan ke bank oleh karyawan supermarket milik istri Lionel Messi.