TEMPO.CO, Jakarta - Kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dinilai paling baik dibanding kepala daerah lain di Indonesia, berdasar hasil survei Populi Center.
Ketua lembaga penelitian Populi Center, Nico Harjanto, mengatakan masyarakat menyukai Ahok karena gebrakannya dipandang positif. Menurut dia, masyarakat ini mengikuti kiprah Ahok dari berita-berita di media. Dari sinilah Ahok dinilai lebih tegas dibanding kepala daerah lainnya. "Mungkin mereka merasa iri karena tak memiliki kepala daerah setegas Ahok," kata Nico Harjanto saat dihubungi, Senin, 9 Februari 2015.
Survei ini, kata Nico, melibatkan 1.200 responden di 34 provinsi. Responden dipilih secara acak dengan metode random bertingkat. Jajak pendapat dilakukan pada 16-22 Januari lalu, melalui wawancara tatap muka. Margin of error-nya lebih-kurang 2,98 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Nico mengatakan Ahok dinilai positif oleh 22,3 persen responden. Risma 18,2 persen, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan 8,4 persen, Pelaksana Tugas Gubernur Banten Rano Karno 6,8 persen, dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo 6,8 persen. Lalu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 6,2 persen, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil 5,2 persen, Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo 2,2 persen, Wali Kota Bogor Bima Arya 0,4 persen, dan kepala daerah lainnya 2,5 persen. Sebanyak 20,9 persen responden lainnya tak menjawab.
NUR ALFIYAH
