Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bekasi Tak Lolos Penilaian Adipura 2015

image-gnews
Sejumlah pemulung berebut sampah layak jual di tempat pembuangan akhir (TPA) Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, (16/06). Pembahasan mengenai perpanjangan izin penggunaan lahan TPA yang berakhir 3 Juli nanti masih berlarut-larut. Foto: TEMPO/Haml
Sejumlah pemulung berebut sampah layak jual di tempat pembuangan akhir (TPA) Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, (16/06). Pembahasan mengenai perpanjangan izin penggunaan lahan TPA yang berakhir 3 Juli nanti masih berlarut-larut. Foto: TEMPO/Haml
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta: Asisten Deputi Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup Sudirman mengatakan Kota Bekasi mendapati nilai terendah dalam penilaian tahap pertama (P1) kategori Kota Metropolitan Adipura 2015. Menurut dia, dari 14 kota metropolitan Bekasi berada di peringkat terakhir dengan nilai 64,89.

"Jadi, Bekasi tidak lolos ke tahap selanjutnya atau penilaian P2. Depok dan Bandung lolos atau lanjut," kata Sudirman di kantornya, Kamis 26 Februari 2015.

Sudirman pun meralat pemberitaan yang menyebut Kota Depok sebagai kota terkotor atau berada di peringkat akhir. "Justru Depok peringkat pertama di kota metropolitan se-Jawa Barat, dengan nilai 71,28," ujarnya. Peringkat kedua Bandung dan Bekasi ketiga atau terakhir dalam penilaian kota metropolitan se-Jawa Barat.

Berikut peringkat 1-14 kategori kota metropolitan dalam penilaian tahap pertama, yakni Kota Surabaya (peringkat 1), Palembang (peringkat 2), Kota Tangerang (peringkat 3), Semarang (peringkat 4), Medan (peringkat 5), Jakarta Pusat (peringkat 6), Makasar (peringkat 7), Jakarta Selatan (peringkat 8), Depok (peringkat 9), Jakarta Timur (peringkat 10), Jakarta Utara (peringkat 11), Jakarta Barat (peringkat 12), Bandung (peringkat 13), dan Bekasi (peringkat 14). "Itu baru P1 dan penilaian masih berlangsung," kata dia.

Sudirman menjelaskan ada empat kategori atau kelompok penilaian, yakni Kota Metropolitan, dengan jumlah penduduk lebih dari atau sama dengan 1 juta jiwa; Kota Besar (501 ribu-1 juta jiwa); Kota Sedang (101-500 ribu jiwa), dan kota kecil (20-100 ribu jiwa).

Dari 15 kota besar, ada dua yang tidak lolos ke tahap penilaian kedua yakni Pontianak dan Bandar Lampung. "Kota Bogor masuk, karena memperoleh nilai 71,84," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penilaian Adipura 2015 pun terbagi dalam empat komponen, yakni ruang terbuka hijau (RTH), pengelolaan sampah, pencemaran air, dan udara. Untuk kota metro dan besar, penilaian terbagi yakni 85 persen RTH dan, 5 persen air, dan 10 persen udara. "Kalau kota sedang dan kecil, 95 persen RTH dan sampah, 5 persen air," kata dia.

Dalam penilaian tahap pertama itu, penilaian baru kepada RTH dan sampah. Adapun titik lokasi yang dipantau, yakni pemukiman rumah, jalan, pasar dan pertokoan, perkantoran, sekolah, terminal umum, pelabuhan penumpang, bandar udara, rumah sakit atau puskesmas, perairan terbuka, tempat pembuangan akhir, bank sampah, pantai, fasilitas pengolahan sampah skala kota, hutan kota, dan taman kota. "Pemantauan dilakukan 6-7 hari untuk kota metro dan besar, dan 3-4 hari untuk kota sedang dan kecil," ujar Sudirman.

Nantinya, Sudirman melanjutkan, jika sudah mencapai penilaian tahap kedua, Kementerian Lingkungan Hidup akan mempublikasikan nilai itu dalam website. "Jadi penilaian P1 dan verifikasi serta penilaian P2 dan verifikasi kami tampilkan agar masyarakat dapat memberi masukan pantas tidaknya kota itu mendapat Adipura," ujarnya.

AFRILIA SURYANIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kota Bontang Raih Penghargaan Adipura Kencana

45 hari lalu

Kota Bontang Raih Penghargaan Adipura Kencana

Keseriusan Pemerintah Kota Bontang dalam menangani masalah lingkungan, membuat Kota Bontang mendapatkan penghargaan Adipura Kencana yang diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup (KLHK), di Jakarta, pada Selasa, 5 Maret 2024.


Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

45 hari lalu

Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

Kementrial Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI memberikan penghargaan Adipura kepada Kota Balikpapan atas kinerjanya mengatasi masalah lingkungan.


Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

45 hari lalu

Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

Kabupaten Agam meraih penghargaan Adipura untuk kedua kalinya. Penghargaan ini diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, berkat komitmen Kabupaten Agam dalam menjaga lingkungan.


Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Adipura Kencana 2023 untuk 5 Daerah, Ini Daftarnya

45 hari lalu

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dalam acara Penghargaan Piala Adipura Tahun 2023 di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 5 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Adipura Kencana 2023 untuk 5 Daerah, Ini Daftarnya

Siti Nurbaya memberikan penghargaan itu kepada lima daerah. Apa saja?


KLHK Abaikan Kota yang Mengalami Kebakaran TPA dari Penghargaan Adipura

6 Februari 2024

Foto udara kepulan asap pada lahan terbakar di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kawatuna, Palu, Sulawesi Tengah, Rabu, 13 Desember 2023. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah
KLHK Abaikan Kota yang Mengalami Kebakaran TPA dari Penghargaan Adipura

Terdapat 35 TPA yang terbakar sepanjang 2023.


Plt Wali Kota Bekasi yang Cabut Izin Stadion Acara Anies Mengaku Tak Teliti, PDIP Bantah Beri Instruksi

29 Juli 2023

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto meninjau dapur umum Badan Penanggulangan Bencana PDIP (Baguna) di kawasan Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, 24 Juni 2023.
Plt Wali Kota Bekasi yang Cabut Izin Stadion Acara Anies Mengaku Tak Teliti, PDIP Bantah Beri Instruksi

PDIP bantah beri instruksi Plt Wali Kota Bekasi untuk cabut izin Stadion acara Anies. Tri Adhianto juga mengaku bahwa dirinya tidak teliti.


Cabut Izin Pakai Stadion untuk Acara Anies, Plt Wali Kota Bekasi Mengaku tidak Teliti

29 Juli 2023

Pelaksana tugas Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono menerima gelar Kanjeng Raden Tumenggung Dr. Tri Adhianto Tjahyono Notonegoro dari Keraton Surakarta Hadiningrat di Ndalem Kayonan Keraton Surakarta, Jawa Tengah, Minggu 9 Januarai 2022. ANTARA/HO-Pemkot Bekasi
Cabut Izin Pakai Stadion untuk Acara Anies, Plt Wali Kota Bekasi Mengaku tidak Teliti

Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto membatalkan izin pemakaian Stadion Patriot untuk acara senam sehat yang dihadiri Anies Baswedan


Surabaya Gelar Kirab 14 Penghargaan

2 Maret 2023

Surabaya Gelar Kirab 14 Penghargaan

Wali Kota Eri Cahyadi berterima kasih atas kolaborasi seluruh elemen masyarakat menjadikan Surabaya semakin baik.


Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Segera Menjalani Sidang Kasus Suap Rp 7,1 M

25 Mei 2022

Wali Kota Bekasi  periode 2013-2018 dan periode 2018-2022, Rahmat Effendi, menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 1 April 2022. Dalam pemeriksaan ini penyidik melakukan masa perpanjangan penahanan selama 30 hari terhadap tersangka Rahmat Effendi. TEMPO/Imam Sukamto'
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Segera Menjalani Sidang Kasus Suap Rp 7,1 M

KPK telah melimpahkan berkas perkara kasus suap Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung.


Jelang HUT DKI Jakarta ke-495, Kanstin Petojo Selatan Dibenahi

23 Mei 2022

Video mapping menghiasi gedung Hotel Mandarin Oriental dalam perayaan HUT DKI Jakarta ke-492 di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Sabtu malam, 22 Juni 2019. Pertunjukan video mapping itu menampilkan perkembangan kota Jakarta dari masa ke masa. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Jelang HUT DKI Jakarta ke-495, Kanstin Petojo Selatan Dibenahi

RT dan RW setempat diminta untuk mempercantik lingkungannya untuk memeriahkan HUT DKI Jakarta dan penilaian Adipura.