INFO METRO - Sebagai bentuk komitmen peningkatan layanan kepada para pelanggannya, PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) mengadakan Kompetisi Palyja Innovation (PIN) setiap tahun. "Salah satu hasil yang dapat dibanggakan dari kompetisi menjaring ide karyawan ini adalah metode deteksi kebocoran menggunakan gas helium," kata Kepala Divisi Corporate Communication dan Social Responsibility Palyja Meyritha Maryanie.
Menurut Meyritha, keberadaan gas helium sebagai alat untuk mendeteksi kebocoran pipa yang tertanam di dalam tanah ini menjadi angin segar di tengah karut-marutnya tata ruang kota Jakarta. "Dengan teknologi gas helium, kebocoran pada pipa yang tidak nampak karena tertanam dalam permukaan tanah atau jalan, dapat dideteksi," ujarnya.
Baca Juga:
Kata Meyritha, penggunaan gas helium sebagai alat pendeteksi kebocoran juga telah lulus uji laboratorium sebagai zat yang tidak membahayakan air bersih yang didistribusikan kepada pelanggan. "Inovasi teknologi deteksi kebocoran dengan menggunakan gas helium hasil temuan karyawan Palyja ini, juga telah mendapatkan penghargaan langsung dari perusahaan induk SUEZ Environnement yang merupakan perusahaan pengelola air dan limbah terbesar di dunia," ucapnya.
Dapatkan informasi program, tips, quiz, kegiatan, suplai air dan lain sebagainya dengan likeFacebook, Twitter , Youtube, Instagram.
Inforial
Baca Juga: