TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Selamat Nurdin memprediksi pemilihan gubernur DKI dua tahun mendatang bakal dipenuhi kejutan. Hal itu berkaitan dengan sosok pasangan calon yang akan bertarung dan berhasil melenggang menjadi DKI-1. “Tunggu saja pasti menarik,” kata dia, di Kebon Sirih, Selasa, 8 September 2015.
Prediksi itu dia sampaikan menyusul beredarnya rumor majunya pendiri PT Saratoga Investama Sedaya, Sandiaga Uno, sebagai calon Gubernur DKI Jakarta. Pengusaha asal Pekanbaru itu kini terjun ke dunia politik dan menjabat sebagai anggota Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya. (Baca: Sandiaga Uno Jadi Calon Gubernur DKI, Ahok: Bagus!)
Simbol-simbol yang mengusung Sandiaga sudah ramai beredar di media sosial. Ada yang menamakan diri Sahabat Sandiaga Uno dengan jargon ‘Untuk Jakarta Setara’. Bahkan, sudah ada yang menyandingkan Sandiaga dengan Triwisaksana yang kini menjabat Wakil Ketua DPRD DKI dari Fraksi PKS.
Selamat menambahkan, kontes demokrasi di Ibu Kota selalu menarik ditunggu. Dia mencontohkan sengitnya persaingan antara Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama dan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli pada pemilihan gubernur 2012. “Kemenangan Jokowi-Ahok termasuk kejutan itu,” dia menambahkan.
Maka, menurut politikus yang juga menjabat Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKS DKI Jakarta itu, jangan heran bila menjelang pemilihan gubernur 2017 bermunculan tokoh-tokoh yang didorong dan dipromosikan untuk mencalonkan diri menjadi calon gubernur. “Mungkin langkah pemanasan sebelum pertarungan sesungguhnya,” ujarnya. (Baca: Sandiaga Uno Calon Gubernur DKI, Ahok Mau Jadi Kuda Hitam)
RAYMUNDUS RIKANG