TEMPO.CO, Bekasi - Indra ditemukan tewas dengan tubuh gosong di rumah kontrakannya di Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Bekasi.
Diduga kuat, Indra, 25 tahun, melakukan bunuh diri dengan cara bakar diri pada Sabtu petang, 19 September 2015.
Informasi yang dihimpun Tempo, sebelum nekat mengakhiri hidupnya, korban sempat meminjam pisau ke sejumlah tetangganya.
"Pinjam pisau ke rumah, tapi tidak ada yang memberikan," kata Saiful, tetangga Indra, pada Sabtu malam, 19 September 2015.
Saiful kaget setelah warga menemukan Indra tewas akibat bunuh diri di dalam rumah kontrakannya, sekitar pukul 17.30 WIB.
Awalnya warga curiga ada kebakaran dari dalam rumah kontrakan yang dihuni pria asal Palembang tersebut. "Setelah dibuka, ternyata ada orang terbakar di dalam," kata dia.
Ketua RT 5 Agus Ipanudin mengatakan selama ini korban dikenal sebagai pribadi yang pendiam dan tertutup.
Indra tinggal seorang diri di rumah kontrakan tersebut dan tak mempunyai pekerjaan. Sebelumnya, kata dia, Indra sempat tinggal bersama kerabatnya. "Keluarganya pulang kampung," kata dia.
Menurut dia, diduga Indra melakukan perbuatan nekatnya itu lantaran depresi. Namun, ia tak tahu pasti persoalan yang membelit pria tersebut.
Indra sempat mengaku terganggu dengan sebuah persoalan. "Saya tidak tahu pasti motifnya," kata Ipan. "Tapi dia rajin ke musala untuk salat."
Kepolisian Sektor Tambun, yang mendapatkan laporan, segera menuju ke lokasi kejadian. Seusai melakukan olah tempat kejadian perkara, jasad langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk diotopsi.
ADI WARSONO