Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sidang Ditunda, Penggugat Jalan Rusak Bekasi: Kami Kecewa  

image-gnews
Pengendara motor berhati-hati saat melintasi jalanan berlubang  di Jalan Raya Bekasi, Jakarta Timur, 6 Februari 2015. Tingginya intensitas curah hujan salah satu penyebab rusaknya jalan dibeberapa wilayah Ibukota. TEMPO/Dasril Roszandi
Pengendara motor berhati-hati saat melintasi jalanan berlubang di Jalan Raya Bekasi, Jakarta Timur, 6 Februari 2015. Tingginya intensitas curah hujan salah satu penyebab rusaknya jalan dibeberapa wilayah Ibukota. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Sidang putusan gugatan jalan rusak di Pengadilan Negeri Jawa Barat ditunda, Senin, 12 Oktober 2015. Musababnya, hakim yang memimpin sidang tersebut tak masuk karena sakit. "Kami kecewa," kata pengacara penggugat dari Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, Nelson Nikodemus Simamora, Senin, 12 Oktober 2015.

Sulastri Maeda Yoppy menggugat Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Kepala Dinas Bina Marga Jawa Barat, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, dan Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi setelah orang tuanya, Ponti Kadron Nainggolan, tewas akibat kecelakaan lalu lintas pada Februari lalu di Jalan Raya Siliwangi, Bantargebang, Kota Bekasi. Menurut keluarga korban, penyebabnya ialah jalan rusak.

Baca juga:
Keluarga Pembunuh Tata Chubby Tak Hadiri Sidang, tapi...
Cara Rhoma Besarkan Partai, Kurangi Pidato Perbanyak Nyanyi

Menurut Nelson, penundaan sidang ini merupakan yang keenam kalinya sejak kasus itu disidangkan di pengadilan mulai Maret 2015. Ia menjelaskan, ketua majelis hakim Fahimah Basyir beralasan sedang ada kegiatan di luar, pendidikan dan pelatihan, serta yang terakhir dirawat di rumah sakit karena sakit diabetes. "Sidang ditunda Senin pekan depan," ucapnya.

Ia mengaku kecewa karena selama dua pekan penggugat sudah menyiapkan mental. Namun ia memakluminya karena alasannya sakit. Selain itu, dia khawatir karena hakim dalam perkara sudah mendapatkan surat keputusan (SK) dimutasi ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Adapun hakim yang bersangkutan dalam SK itu dimutasi pada Oktober 2015. "Kasus harus diputus Oktober ini," ujarnya.

Penggugat mengajukan gugatan sesuai dengan Pasal 24 dan Pasal 238 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Selain itu, keluarga korban menjerat para tergugat dengan Pasal 31 Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2013 tentang Jaringan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga:
Kebakaran Hutan, Sinar Mas Tuduh Singapura Boikot Sepihak
Pembetonan Sungai Ciliwung Dikritik, Ahok Tantang Berdebat

Dalam isi gugatannya, keluarga korban meminta para tergugat memberi ganti rugi secara materiil dan immateriil kepada ahli waris sebesar lebih dari Rp 809 juta. Para tergugat juga diminta melakukan perbaikan Jalan Raya Siliwangi dan mengganti rambu jalan yang rusak. Selain itu, keluarga korban meminta para tergugat meminta maaf kepada penggugat melalui media massa cetak atau elektronik selama tiga hari.

Menurut Nelson, mediasi antara penggugat dan tergugat tak mencapai kesepakatan damai. Keduanya bersikeras dengan argumen masing-masing. Dengan demikian, perkara itu harus diputus pengadilan untuk mencapai keadilan antara penggugat dan tergugat. "Kami tunggu putusan pengadilan," tuturnya.

ADI WARSONO


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

22 jam lalu

Banner yang menyindir rusaknya Jalan Godean Sleman Yogyakarta. Dok : Istimewa
Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

Sejumlah akses infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta mulai gencar diperbaiki menjelang libur Lebaran ini.


Jelang Lebaran, Sultan HB X Instruksikan Perbaikan Jalan Rusak Yogyakarta, Minimal Ditambal

8 hari lalu

Banner yang menyindir rusaknya Jalan Godean Sleman Yogyakarta. Dok : Istimewa
Jelang Lebaran, Sultan HB X Instruksikan Perbaikan Jalan Rusak Yogyakarta, Minimal Ditambal

Yogyakarta diprediksi kembali dibanjiri masyarakat dan wisatawan berbagai daerah pada masa libur lebaran nanti.


PUPR Turun ke Jabar, Perbaiki Jalan Provinsi Parungpanjang, Rencana Tol Dalam Kota Bandung Hidup Lagi

28 hari lalu

Sekitar 100 warga tiga kecamatan di Kabupaten Bogor yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Jalur Tambang, menggeruduk  kantor Pemerintah Kabupaten Bogor, Rabu 18 Juli 2018. Warga  yang berasal dari Kecamatan Parungpanjang, Rumpin, dan Gunung Sindur, itu menuntut pemerintah segera membuat jalur khusus tambang di wilayah mereka. Foto/Ade Ridwan Ramdhan
PUPR Turun ke Jabar, Perbaiki Jalan Provinsi Parungpanjang, Rencana Tol Dalam Kota Bandung Hidup Lagi

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, ada lima rencana yang disepakatinya bersama Jabar untuk tahun 2024 ini.


Pj Bupati Banyuasin Inspeksi Jalan Rusak

44 hari lalu

Pj Bupati Banyuasin Inspeksi Jalan Rusak

Pj Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam merespon cepat laporan terkait rusaknya Jalan di Kelurahan Jakabaring, Kecamatan Rambutan.


Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

50 hari lalu

Penumpang melintas di samping eskalator yang rusak di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 1 Februari 2024. Sebelumnya penumpang angkutan umum kereta listrik memberikan aksi simbolik dengan memberikan bunga duka cita, karena sudah 100 hari satu eskalator di Stasiun Bekasi rusak sehingga mengganggu akses dan kenyamanan penumpang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.


Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

59 hari lalu

Peluru Tak Terkendali diwakili Young Lex (pertama dari kiri) dan Fico Fachriza (pertama dari kanan) mewawancarai Sugeng (tengah), pelatih atlet bulu tangkis difabel di GOR Smesh Sukaraya. (Foto: Dok. PTT)
Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.


Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jawa Tengah: Bertahun-tahun Enggak Beres

23 Januari 2024

Presiden Joko Widodo bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau ruas Jalan Surakarta-Gemolong (Sragen)-Purwodadi di Desa Ngandul, Kabupaten Sragen, Selasa, 23 Januari 2024. Jokowi menjelaskan bahwa Rp1,3 triliun dari total anggaran tersebut digunakan untuk memperbaiki sekitar 40 ruas jalan di Jawa Tengah. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jawa Tengah: Bertahun-tahun Enggak Beres

Jokowi menyebut bahwa Jalan Surakarta-Purwodadi ini merupakan ruas yang memiliki tingkat kerusakan paling berat.


Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka,  tiba di Jakarta Convention Center atau JCC, untuk melangsungkan debat cawapres ke 2 malam ini, Ahad, 21 Januari 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.


Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Halte bus di Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Kota Bekasi yang dibangun dengan nilai Rp 176 juta yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas USB Charger, CCTV, dan Wifi. Tempo/Adi Warsono
Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.


Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Foto Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad dan beberapa ASN Kota Bekasi pamer jersey nomor dua di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jumat, 29 Desember 2023. Foto: Istimewa
Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.