Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bekasi Kawal Truk Sampah Jakarta ke TPST Bantargebang  

Editor

Nur Haryanto

image-gnews
Gerobak dan truk sampah terparkir di lokasi Tempat Pembuangan Sampah sementara di kawasan Kalibata, Jakarta, 4 November 2015. TEMPO/M IQBAL ICHSAN
Gerobak dan truk sampah terparkir di lokasi Tempat Pembuangan Sampah sementara di kawasan Kalibata, Jakarta, 4 November 2015. TEMPO/M IQBAL ICHSAN
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Yayan Yuliana mengatakan pihaknya turut melakukan pengamanan terhadap truk sampah milik DKI Jakarta yang menuju ke tempat pengolahan sampah terpadu, Bantargebang. "Pengamanan dimulai dari keluar tol Bekasi Barat," kata Yayan, Jumat, 6 November 2015.

Yayan mengatakan pengamanan melibatkan petugas kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja di Kota Bekasi. Pengamanan itu untuk antisipasi penghadangan warga yang menolak keberadaan truk sampah masuk ke TPST Bantargebang. "Pengamanan mulai pukul 20.00 hingga dinihari," kata Yayan.

Hal ini dilakukan menyusul ada penghadangan warga di Cileungsi, Kabupaten Bogor, pada Senin lalu. Karena itu, kata dia, pemerintah ingin menjamin keberlangsungan pembuangan sampah hingga ke lokasi TPST Bantargebang. "Pengamanan dilakukan sampai batas yang tak ditentukan," kata Yayan.

Yayan menambahkan, pihaknya membantah tudingan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang menyebut Dinas Perhubungan Kota Bekasi menangkap truk sampah kosong pada Rabu lalu. "Itu tidak benar, kami sudah meminta Dinas Kebersihan Jakarta meluruskan statement Gubernur," kata Yayan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Yayan, tak ada aturan khusus pemberlakuan jam operasional truk sampah kosong melintas. Adapun dalam perjanjian yang dituangkan dalam nota kesepahaman antara Kota Bekasi dan Jakarta, truk sampah membawa muatan jam operasionalnya dibatasi mulai pukul 21.00-05.00 WIB. "Saat ini, kami menolerir truk sampah melintas mulai pukul 20.00 WIB," kata dia. "Itu untuk menghindari antrean."

Soalnya, kata dia, sejak ada pembatasan jam operasional di Jalur Transyogi mulai pukul 21.00-05.00 WIB, antrean panjang terjadi di jalur menuju TPST Bantargebang. Bahkan, pada Rabu dinihari lalu, antrean mencapai delapan kilometer. Dampaknya, air licit banyak yang berjatuhan ke badan jalan. "Kami minta truk sampah diperbaiki agar air licit tak jatuh," ucap dia.

ADI WARSONO

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

23 hari lalu

Ilustrasi kereta MRT (Mass Rapid Transit) di Jakarta, Indonesia.
Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?


Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

41 hari lalu

Petugas mengamati mesin pengolah sampah di TPS3R Ciracas setelah diresmikan Pj Gubernur Heru Budi Hartono di Ciracas, Jakarta Timur, Jumat, 26 Januari 2024. Pada 2023, Pemprov DKI Jakarta telah membangun tujuh titik TPS3R dengan fasilitas mesin pengolah sampah yang diharapkan dapat menurunkan jumlah volume sampah di TPA Bantar Gebang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.


Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

50 hari lalu

Penumpang melintas di samping eskalator yang rusak di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 1 Februari 2024. Sebelumnya penumpang angkutan umum kereta listrik memberikan aksi simbolik dengan memberikan bunga duka cita, karena sudah 100 hari satu eskalator di Stasiun Bekasi rusak sehingga mengganggu akses dan kenyamanan penumpang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.


Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

59 hari lalu

Peluru Tak Terkendali diwakili Young Lex (pertama dari kiri) dan Fico Fachriza (pertama dari kanan) mewawancarai Sugeng (tengah), pelatih atlet bulu tangkis difabel di GOR Smesh Sukaraya. (Foto: Dok. PTT)
Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.


Jembatan yang Kerap Dilintasi Truk Sampah Jakarta ke Bantargebang Bekasi Amblas Gara-gara Baut Dicuri

26 Januari 2024

Ilustrasi pembangunan jembatan. dok.TEMPO
Jembatan yang Kerap Dilintasi Truk Sampah Jakarta ke Bantargebang Bekasi Amblas Gara-gara Baut Dicuri

Jembatan yang kerap dilintasi truk sampah DKI Jakarta dari atau menuju TPST Bantargebang Bekasi itu pun ditutup sementara.


Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka,  tiba di Jakarta Convention Center atau JCC, untuk melangsungkan debat cawapres ke 2 malam ini, Ahad, 21 Januari 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.


Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Halte bus di Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Kota Bekasi yang dibangun dengan nilai Rp 176 juta yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas USB Charger, CCTV, dan Wifi. Tempo/Adi Warsono
Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.


Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Foto Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad dan beberapa ASN Kota Bekasi pamer jersey nomor dua di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jumat, 29 Desember 2023. Foto: Istimewa
Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.


Sopir Truk Sampah DKI Keluhkan Antrean Panjang di TPST Bantargebang: Masa 7 Jam Lebih Enggak Gerak

11 Januari 2024

Sejumlah truk sampah menunggu antrean di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 1 Juni 2020. Penurunan volume sampah di Bantargebang ini diakibatkan adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berdampak pada aktivitas di pusat perbelanjaan dan kuliner. ANTARA/Fakhri Hermansyah
Sopir Truk Sampah DKI Keluhkan Antrean Panjang di TPST Bantargebang: Masa 7 Jam Lebih Enggak Gerak

Kasubag TU TPST Bantargebang Desy Isya Mazfitri menjelaskan penyebab antrean panjang truk sampah itu sejak sepekan lalu.


Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

10 Januari 2024

Foto Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad dan beberapa ASN Kota Bekasi pamer jersey nomor dua di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jumat, 29 Desember 2023. Foto: Istimewa
Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

Camat Jatiasih, Kota Bekasi, Ashari mengatakan bodoh sekali jika ASN sengaja memamerkan jersey bernomor punggung 2.