TEMPO.CO, Tangerang - Jumlah penderita penyakit demam berdarah dengue semakin meningkat di Kabupaten Tangerang. Selama Januari 2016, tercatat tiga penduduk Kabupaten Tangerang meninggal karena DBD.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang Naniek Isnaeni mengatakan korban yang meninggal itu berada di Kecamatan Sindang Jaya, Tigaraksa, dan Legok. Kasus tertinggi DBD saat ini, menurut Naniek, menyebar di enam kecamatan, yakni Sindang Jaya, Pagedangan, Cikupa, Tigaraksa, Legok, dan Cisauk. "Kasusnya cukup tinggi, yakni di atas sepuluh kasus dalam bulan ini saja," ucap Naniek, Jumat, 22 Juni 2016.
Naniek mengakui terjadi peningkatan kasus DBD yang cukup signifikan selama Januari ini. "Dibanding periode yang sama tahun lalu, kasusnya meningkat signifikan," ujarnya.
Naniek menuturkan kunci penanganan DBD sebenarnya ada pada masyarakat. Mereka harus bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dengan melakukan kegiatan 3 M, yaitu menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, dan mengubur barang-barang bekas.
Di sejumlah kecamatan, seperti Cikupa dan Tigaraksa, menurut Naniek, telah mulai digalakkan gotong-royong melawan DBD dengan mensosialisasi kegiatan 3 M dan fogging. "Ini harus dimulai pada lingkungan warga," tuturnya.
JONIANSYAH HARDJONO